Anak-anak SD ini jajan cilok goreng tersebut saat jam istirahat pukul 09.00 WIB. Sekitar 30 menit kemudian, mereka baru merasa pusing, mual, bahkan ada yang langsung muntah-muntah.
"Saat mereka akan masuk kelas sehabis jam istirahat, mereka muntah-muntah di depan ruang kelasnya," kata Choiriyatun (60), guru agama Islam di SDN tersebut ditemui di Puskesmas Sanan Wetan.
Melihat banyak siswanya muntah-muntah, para guru panik. Karena khawatir akan terjadi sesuatu yang tak diinginkan, ke-13 penderita itu langsung dibawa ke Puskemas Sanan Wetan. Setelah dirawat beberapa menit, mereka baru diketahui diduga keracunan makanan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.