Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satu Anggota Polisi Hanyut saat Menggelar Operasi Tambang Emas Ilegal

Kompas.com - 27/08/2014, 23:17 WIB
Kontributor Singkawang, Yohanes Kurnia Irawan

Penulis

PONTIANAK, KOMPAS.com - Brigadir Suprianto, anggota Satuan Reskrim Polres Landak dikabarkan hanyut di kawasan Riam Panjang, Desa Mungguk, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat, Rabu (27/8/2014).

Informasi yang dihimpun Kompas.com, Brigadir Suprianto adalah salah satu dari 12 anggota polisi yang sedang menggelar operasi razia penambangan emas tanpa izin (peti) di kawasan tersebut. Namun nahas, perahu yang mereka tumpangi pecah dan semua anggota terseret arus.

Dalam kecelakaan itu, hanya 11 orang yang berhasil selamat, sementara 1 orang lainnya, Brigadir Suprianto masih hanyut dan belum ditemukan.

Dikonfirmasi via pesan singkat, Kepala Polres Landak, AKBP Frans Tjahyono membenarkan kejadian tersebut.

"Untuk kronologi pastinya masih menunggu Kabag Ops dan tim kembali dari TKP," kata Frans Tjahyono dalam pesan singkatnya, Rabu (27/8/2014) malam.

Dikonfirmasi terpisah, Kapolda Kalimantan Barat, Brigjen Pol Arief Sulistiyanto membenarkan kejadian tersebut.

"Belum jelas keadaannya, saat ini masih dalam proses pencarian," ujar Arief Sulistiyanto.

Hingga berita ini diturunkan, belum bisa dipastikan kondisi Brigadir Suprianto apakah masih hidup atau sudah meninggal. Pihak kepolisian pun masih berusaha mencari keberadaannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com