Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Santri Baru di Malang Ditemukan Tewas Tenggelam di Sungai

Kompas.com - 15/08/2014, 13:42 WIB
Kontributor Malang, Yatimul Ainun

Penulis


MALANG, KOMPAS.com
- Seorang santri yang baru saja masuk di Pondok Pesantren Al Fudloli, Desa Ganjaran, Kecamatan Gondanglegi, ditemukan tewas mengambang di sebuah sungai yang menjadi kolam pemandian di belakang pesantren setempat, Sabtu (14/8/2014) malam.

Menurut penuturan Muhammad Adun (13), salah satu santri pesantren setempat, dia pertama kali menemukan jasad Azis Darul Huda (10), warga RT 13 RW 02 Desa Klepu, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, itu, saat akan buang air kecil ke kolam setempat.

"Saya menemukan sudah dalam kondisi terapung. Saya langsung laporan ke pengurus pondok. Saya bilang ke Pak Abdul Hamid. Kejadiannya tidak ada yang mengetahui persis," ungkap Adun, Jumat (15/8/2014).

Sementara itu, menurut pengakuan Abdul Hamid, korban ditemukan sudah dalam kondisi terapung di perairan kolam dengan kedalaman sekitar 2,5 meter itu.

"Saat dapat laporan, saya langsung ke lokasi," katanya.

Saat itu juga, jasad korban langsung dilarikan ke Polindes di desa setempat, tak jauh dari pesantren.

"Kita tidak mengetahui penyebab meninggalnya korban. Apakah korban sedang mandi atau mungkin kepleset saat hendak buang air kecil," ungkap Hamid.

Sementara itu, menurut Wakapolsek Gondanglegi, AKP Santo Aji, kejadian tersebut murni kecelakaan. Pihak kepolisian sudah meminta pernyataan keluarga di atas kertas bermaterai.

"Kita sudah minta pernyataan pihak keluarga korban karena korban tidak boleh divisum. Keluarga korban sudah menyatakan jika kejadian itu betul-betul kecelakaan murni," katanya, Jumat (15/8/2014).

Secara terpisah, perwakilan keluarga korban, H.Abdur Rahman mengatakan, pihak keluarga korban sudah menerima dengan lapang dada dan menganggap hal ini sebagai musibah.

"Kami yakin kematian korban adalah mati sahid karena korban dalam mencari ilmu di pesantren," katanya.

Sementara itu, KH Rosyid Fudloli, Pengasuh Ponpes Pondok Pesantren Al Fudloli, merasa kehilangan dengan meninggalnya salah satu santri, yang baru sebulan menjadi santri di pondok yang diasuhnya.

"Kami merasa kehilangan seorang santri baru bernama Aziz. Semoga arwah korban mendapat tempat yang layak dan ditempatkan di surganya Allah. Apalagi korban tengah menuntut ilmu agama di ponpes kami," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com