Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Coblos Ulang di Sampang, Satu TPS Dijaga Tiga Polisi

Kompas.com - 18/04/2014, 15:56 WIB
Kontributor Surabaya, Achmad Faizal

Penulis


SURABAYA, KOMPAS.com - Coblos ulang Pemilihan Legislatif (Pileg) di Desa Bira Barat, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, Jawa Timur, Sabtu (19/4/2014) besok mendapat pengawalan ketat polisi.

Polda Jatim menempatkan tiga personel polisi di setiap satu lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS). Jumlah itu, kata Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Polisi Awi Setiyono, belum termasuk pasukan Linmas yang sudah otomatis dan melekat di setiap TPS.

"Jika perkembangan eskalasi keamanannya semakin rawan, kita bisa tambah pasukannya," ujar Awi, Jumat (18/4/2014).

Secara keseluruhan, jumlah pasukan polisi yang akan diturunkan di desa tersebut sebanyak 7 Satuan Setingkat Kompi (SSK) yang terdiri dari, 5 SSK Satuan Brimob dan 2 SSK Satuan Sabhara.

"Pasukan tersebut kami ambilkan dari Polres terdekat, yakni Polres Bangkalan, Sampang, dan Polres Pamekasan," tambah Awi.

Hari ini, kata Awi, KPU Jatim memastikan logistik kertas suara yang dicetak ulang dari percetakan di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, dipastikan sudah berada di Sampang. Karena mendapatkan perhatian khusus, sejumlah anggota KPU Jatim akan berada di sana saat pencoblosan besok.

Pemungutan suara ulang di Desa Bira Barat, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang digelar menyusul rekomendasi Bawaslu Jawa Timur yang menyatakan bahwa ada pelanggaran administrasi oleh penyelenggara pemilu di sana saat pemungutan suara Pileg, 9 April lalu.

Berdasarkan pengakuan saksi dan bukti di lapangan, diduga seluruh TPS di sana tidak menggelar pemungutan suara, namun hasil rekapitulasi suaranya sudah tersedia. Bawaslu juga mencium dugaan adanya jual beli suara, karena suara yang tercoblos cenderung hanya ke sejumlah caleg saja.

Fakta mengejutkan yang juga ditemukan Bawaslu adalah paratisipasi pemilih di sana hampir mencapai 100 persen, meskipun sebagian besar warganya buta huruf.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com