Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua Panwaslu Dianiaya di TPS, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Kompas.com - 10/04/2014, 09:44 WIB
Kontributor Makassar, Hendra Cipto

Penulis

MAKASSAR, KOMPAS.com -- Hingga Kamis (10/4/2014) pagi, belum ada tesangka yang ditetapkan dalam kasus penganiayaan terhadap Ketua Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Makassar Amir Ilyas.

Seperti yang diberitakan, Amir dianiaya oleh petugas KPPS Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, Said, di TPS 5, Rabu kemarin.

"Belum ada yang ditetapkan tersangka, masih tahap pemeriksaan saksi. Sudah dua saksi yang diperiksa. Jika sudah selesai pemeriksaan saksi, barulah akan dilakukan pemeriksaan tersangka," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Sulselbar Komisaris Besar Endi Sutendi di Makassar.

Said melakukan penganiayaan hingga mengakibatkan mata Amir lebam dan hidungnya patah. Sebelum penganiayaan ini terjadi keributan di TPS antara petugas KPPS dan Panwas Kecamatan Manggala.

Petugas KPPS enggan memberikan salinan surat C1 hasil pemnghitungan suara di TPS 5. Menyusul keributan itu, tiba-tiba Ketua Panwaslu Makassar dianiaya Said yang disusul dengan beberapa orang lain yang berpihak kepada Said.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com