Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Aksi Balasan, Polres Kendari Kumpulkan Camat dan Lurah

Kompas.com - 13/02/2014, 18:24 WIB
Kontributor Kendari, Kiki Andi Pati

Penulis

KENDARI, KOMPAS.com - Polres Kendari menggelar pertemuan yang dihadiri perwakilan TNI, Camat Kendari, lurah, dan tokoh masyarakat Kelurahan Kampung Salo dan Kendari Caddi, Kamis (13/2/2014). Pertemuan itu digelar pascaperistiwa penikaman dan pembakaran motor polisi yang melibatkan warga dari dua kelurahan tersebut.

Pertemuan itu diselenggarakan terpisah, yakni di kantor kelurahan masing-masing. Rapat koordinasi awal dilakukan di Kantor Kelurahan Kendari Caddi, kemudian dilanjutkan di kantor Kelurahan Kampung Salo, Kecamatan Kendari, Kamis (13/2/2014).

“Hasil pertemuan disepakati, polisi dibantu anggota TNI dan masyarakat Kendari Caddi bersama-sama akan membantu menemukan pelaku penikaman dan perusakan serta pembakaran motor dinas polisi,” tutur Kapolres Kendari, AKBP Anjar Wicaksana, Kamis (13/2/2014).

Anjar melanjutkan, pihaknya juga meminta kepada Camat Kendari Fadli Suparman dan Lurah Kendari Caddi Rizal untuk membantu menyerahkan warganya yang diduga telah melakukan penikaman dan pembakaran motor dinas polisi.

“Dalam pertemuan di kantor Kelurahan Kampung Salo disepakati, mulai nanti malam akan dilakukan patroli gabungan di dua kelurahan guna mencegah aksi balasan,” jelasnya.

Informasi yang berhasil dihimpun Kompas.Com, menyebutkan bahwa aksi kekerasan warga di dua kelurahan yang berdampingan itu diawali penikaman terhadap Muh Yusran alias Uya (36) i jalan RA. Kartini, tepatnya di depan SD 12 Kendari Caddi, Rabu (12/2/2014) pukul 21.30 Wita.

Korban merupakan warga Kelurahan Kampung Salo. Yusran melihat sekelompok pemuda tengah berkelahi dalam keadaan mabuk. Lalu korban singgah dan melerai para pemuda tersebut, namun malah ia kena tikam benda tajam di bagian perutnya.

Selanjutnya pelaku penikaman beserta pemuda lainnya melarikan diri, korban lalu melaporkan kejadian itu kepada keluarganya. Kemudian keluarga korban sebanyak 50 orang berencana melakukan aksi balasan, tetapi dicegah oleh aparat kepolisian dan anggota Denpom 5 Kendari.

Saat anggota polisi berhasil mengamankan satu orang yang diduga melakukan penikaman, kelompok massa berusaha membalas. Namun mereka dihalau aparat kepolisian.

Karena tak puas, massa kemudian melempari anggota polisi yang masih berjaga di simpang jalan Darma Kelurahan Kampung Salo, sehingga terjadinya aksi pembakaran motor dinas anggota Polres Kendari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com