Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bentrok Warga di Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Kompas.com - 13/02/2014, 12:03 WIB
Kontributor Ambon, Rahmat Rahman Patty

Penulis


HARUKU, KOMPAS.com — Warga desa bertetangga di Kecamatan Pulau Haruku, Kabupaten Maluku Tengah, Maluku, yakni Desa Pelauw dan Desa Kailolo, Kamis (13/2/2014), terlibat bentrok. Warga saling menyerang dengan menggunakan senjata tajam, bahan peledak, dan juga senjata api rakitan.

Akibat bentrokan itu, seorang warga dilaporkan meninggal dunia karena tertembak peluru tajam. Kapolres Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease AKBP Bintang Juliana kepada Kompas.com, saat dihubungi Kamis siang, membenarkan adanya insiden tersebut.

Menurut Bintang, bentrok antarkedua warga desa ini terjadi sejak Kamis pagi tadi. ”Iya, seorang warga Kailolo meninggal dunia karena ditembak,” kata Bintang.

Dia menjelaskan, selain korban tewas, insiden itu juga menyebabkan tiga warga lainnya terluka. ”Jadi ada dua warga Desa Pelauw yang juga kena tembak, dan satunya terkena serpihan bom rakitan,” terang Bintang.

Sampai saat ini, situasi kemanan di dua desa itu masih tegang dan dijaga ketat aparat keamanan dari TNI dan polisi. Belum ada keterangan dari pihak berwenang terkait penyebab terjadinya bentrokan, tetapi diduga bentrokan antarkedua desa ini dipicu oleh aksi pemukulan terhadap salah satu pejabat kepala desa setempat.

Sebelumnya pemukulan terhadap pejabat kepala desa tersebut sempat mengakibatkan kedua warga desa terlibat ketegangan hebat. Warga kedua desa bahkan menutup akses jalan di desanya masing-masing.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com