Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Razia Taman Nasional, Masyarakat Adat Siap Hadang Aparat

Kompas.com - 21/12/2013, 12:39 WIB
Kontributor Bengkulu, Firmansyah

Penulis

BENGKULU, KOMPAS.com — Tidak kurang dari 25 warga masyarakat adat suku Semendo yang berada di dalam kawasan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS), Kecamatan Nasal, Kabupaten Kaur, Bengkulu, bersiap menghadang kedatangan aparat gabungan yang akan mengusir mereka dari wilayah itu.

Midi, salah seorang masyarakat adat suku Semendo yang dianggap sebagai perambah hutan, mengatakan, saat ini mereka akan menghadapi petugas yang hendak mengusir mereka. "Kami secara turun-temurun telah menempati wilayah ini sejak tahun 1819 dari nenek moyang suku Semendo," kata Midi, Sabtu (21/12/2013).

Ia menceritakan, sejarah suku Semendo menempati wilayah itu. Dia mengatakan, wilayah mereka itu dinamakan Dusun Lamo sejak 1819 lalu. Pada tahun 1943, masyarakat adat tersebut terpaksa pindah karena terkena wabah penyakit menular.

Masyarakat Semendo pun menyebar ke banyak tempat, sampai pada tahun 1997 keturunan masyarakat suku Semendo kembali ke wilayah itu.

Namun, masalah muncul karena tahun 1982 pemerintah menetapkan wilayah tinggal masyarakat itu sebagai Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS). "Kami akan bertahan sampai kapan pun karena wilayah ini adalah tanah adat kami, dan keberadaan adat diakui dalam UU di Indonesia," kata Midi.

Mereka berharap pemerintah bijak menyikapi persoalan tersebut dengan tidak mengedepankan kekerasan.

Sementara itu, Kapolres Kaur AKBP Dirmanto membenarkan rencana operasi tersebut bekerja sama dengan Satpol PP, polisi hutan, dan jajaran Polres Kaur. "Iya, kami menggelar razia gabungan," kata Dirmanto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com