Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sopir Angkot Dianiaya, Warga Perang Batu di Maluku Tengah

Kompas.com - 05/12/2013, 15:20 WIB
Kontributor Ambon, Rahmat Rahman Patty

Penulis

AMBON, KOMPAS.com — Warga di Desa Suli, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah, Kamis (5/12/2013) dini hari, terlibat saling lempar batu menyusul aksi penganiayaan yang dialami salah seorang sopir angkutan kota (angkot), Martinus Suitela (46), oleh seorang warga setempat, Rabu (4/12/2013) malam. Akibat aksi saling lempar batu ini, sejumlah rumah warga dilaporkan mengalami kerusakan.

Kepala Satuan Reskrim Polres Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease AKP Agung Tribawanto kepada wartawan mengatakan, korban yang saat itu sedang mengendarai angkot tiba-tiba dicegat oleh warga setempat, YT. YT kemudian memaksa korban turun dari angkot. Setelah itu, YT langsung menganiaya korban.

"Sempat terjadi adu mulut antarkeduanya. Saat itu korban langsung dianiaya," kata Agung.

Dia menjelaskan, seusai insiden itu, korban lalu mengadu ke Kepala Desa Suli. Keduanya lantas mencari pelaku untuk menanyakan alasan penganiayaan itu. Namun, sesampainya di tempat tinggal pelaku, puluhan warga pengungsi di kawasan tersebut terlihat berkonsentrasi. Situasi ini mengakibatkan keduanya tak berani mendekat dan memilih untuk kembali.

Agung mengungkapkan, pascakejadian itu, warga di kawasan itu lalu terlibat saling lempar dengan menggunakan batu dan aksi itu berlangsung hingga Kamis dini hari. Polisi yang mengetahui adanya tawuran langsung mendatangi lokasi kejadian.

"Saat mendengar ada kejadian itu, polisi langsung menuju tempat kejadian perkara (TKP) dan mengamankan situasi. Saat ini, pelaku penganiayaan sopir angkot telah diamankan ke Mapolsek Salahutu," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com