Anwar, Staff Tata Usaha Madrasah Aliyah Negeri Kandat, menuturkan, puting beliung siang itu terjadi disertai turunnya hujan. Anginnya cukup kencang dan menerjang sekolahan. Akibatnya, ia menambahkan, banyak genting atap berterbangan.
Beberapa motor yang terparkir didepan sekolah, rusak karena tertimpa cabang pohon Ketepeng yang patah. Bahkan pagar tembok tinggi sekitar dua meter di bagian belakang sekolah, ambruk total.
"Kejadiannya tadi sekitar jam 13.30 WIB. Anginnya cukup kencang," kata Anwar ditemui Kompas.com di lokasi kejadian.
Saat bencana itu berlangsung, Anwar melanjutkan, belajar mengajar masih dalam proses namun memasuki pengujung waktu. Akibatnya, para penghuni sekolah kontan semburat menyelamatkan diri. "Mereka berlindung di teras maupun tempat aman lainnya," imbuhnya.
Selain merusak sekolah, kata Anwar, puting beliung itu juga menyebabkan kerusakan pada beberapa rumah warga yang berada tidak jauh dari lokasi sekolah. Meski tidak ada korban luka dalam bencana itu, kerugian materiil ditaksir mencapai belasan juta rupiah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.