BENGKULU, KOMPAS.com — Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengingatkan publik untuk tidak lagi bertanya kepadanya soal Pilkada DKI Jakarta.
"Ini saya minta pertanyaan terakhir kalinya. Saya harap jangan ada lagi pertanyaan soal Pilkada Jakarta ke saya. Saya itu jangankan berharap, berdoa pun saya tidak pernah berani untuk menjadi gubernur DKI Jakarta," ungkap Risma setelah mengikuti acara Korsup KPK di Bengkulu, Rabu (21/9/2016).
Menurut dia, tugasnya menjalankan amanah rakyat sebagai Wali Kota Surabaya sudah cukup berat. Dia mengaku tak pernah terpikir untuk mencalonkan diri sebagai gubernur DKI Jakarta.
Risma juga mengingatkan, menjadi kepala daerah memiliki tanggung jawab yang besar, tidak saja terhadap rakyat, tetapi juga kepada Tuhan.
"Saya bisa membuat hidup orang bahagia dari secarik kertas atau surat yang saya buat. Begitu juga sebaliknya. Tugas menjadi kepala daerah cukup berat dan harus dipertanggungjawabkan nanti di akhirat, jadi tidak bisa sembarangan," ujar dia.
(Baca juga: Risma: Jawaban Saya Tetap, Semua Tergantung Takdir Tuhan)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.