Hingga pukul 10.28 WIT, gempa diketahui menyebabkan dua rumah rusak ringan, satu rumah rusak berat, satu gudang swasta rusak ringan, satu rumah sakit bergerak rusak ringan, pergeseran tanah terjadi sepanjang sekitar 50 meter, dan satu orang hilang.
"Orang hilang itu hanyut di sungai. BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) masih melakukan pendataan," kata Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), dalam keterangan tertulis, Selasa (28/7/2015).
Saat gempa, guncangan terasa sangat kuat. Masyarakat panik dan berhamburan keluar rumah. Pasien di rumah sakit dievakuasi keluar bangunan.
Sutopo mengatakan, tim BPBD masih berusaha menjangkau lokasi pusat gempa. Perlu waktu sekitar 5 jam jalur darat dan menyeberang sungai. Penggunaan lahan umumnya hutan dan jarang permukiman di pusat gempa. Aksesibilitas dan komunikasi sangat terbatas.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.