Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mas Dhito Yakin Bulu Tangkis Sumbang Emas bagi Kediri di Porprov Jatim 2025

Kompas.com - 24/06/2024, 15:46 WIB
Ikhsan Fatkhurrohman Dahlan,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana atau yang akrab disapa Mas Dhito meyakini cabang olahraga (cabor) bulu tangkis akan menyumbangkan medali emas bagi Kabupaten Kediri pada Pekan Olahraga Provinsi Jawa Timur (Porprov Jatim) 2025.

"Untuk mengambil medali Porprov, saya rasa cabor bulu tangkis akan menjadi penyumbang medali terbanyak nanti," kata Mas Dhito dalam siaran persnya, Senin (24/6/2024).

Hal tersebut dikatakan Mas Dhito saat membuka kejuaraan bulu tangkis Bupati Cup dan Kejuaraan Kabupaten (Kejurkab) Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) 2024 di Gedung Bulu Tangkis Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kediri, Sabtu (22/6/2024).

Dalam kesempatan itu, Mas Dhito mengungkapkan bahwa kejuaraan yang rutin digelar oleh PBSI ini membuat Kabupaten Kediri tidak akan pernah berhenti mencetak atlet bulu tangkis.

Baca juga: Di Acara Senam Serentak, Mbak Cicha Imbau Kader PKK Kediri Jaga Kesehatan Diri melalui Olahraga

Adapun dua kejuaraan bulu tangkis ini dilaksanakan pada 22-27 Juni 2024 di lapangan baru berstandar PBSI yang dibangun oleh Pemkab Kediri.

Mas Dhito berharap, laga yang dilangsungkan di lapangan baru tersebut dapat membawa semangat tersendiri bagi para peserta.

"Lapangan ini walaupun lokasinya di dalam kompleks kantor Pemkab Kediri tapi bebas dan boleh digunakan untuk umum," tutur Mas Dhito.

Sementara itu, Ketua PBSI Kabupaten Kediri Pendiwan mengatakan, agenda Kejurkab 2024 digelar sebagai upaya untuk menjaring para atlet muda dari klub-klub binaan PBSI. Atlet-atlet ini kemudian akan dipacu untuk dapat mencuri medali di Porprov Jatim 2025.

"Untuk (porprov) kemarin beberapa atlet kami masuk di 8 besar. Kami memang tertinggal dari kota-kota besar, seperti Surabaya, Sidoarjo, dan Malang," imbuhnya.

Baca juga: 5 Wisata Religi di Kediri Jawa Timur, Liburan Setelah Idul Adha

Menurut Pendiwan, Kabupaten Kediri sendiri menargetkan dua medali emas dan tiga medali perak pada gelaran Porprov Jatim 2025.

Oleh karena itu, kata dia, pihaknya telah bersiap untuk menarik atlet-atlet bulu tangkis asal Kabupaten Kediri yang saat ini tengah berlatih di Jakarta.

"Nanti ketika Porprov mereka akan kami tarik pulang dan kami yakin bisa mencuri medali di Porprov 2025,” ucap Pendiwan.

Sebagai informasi, kejuaraan Bupati Cup diikuti oleh 139 peserta dari 32 desa di 16 kecamatan. Para peserta ini terbagi ke dalam kategori dewasa umum, kategori usia minimal 40 tahun, kategori usia minimal 50 tahun, dan kategori putri.

Peserta Bupati Cup ini merupakan para pecinta bulu tangkis yang terbiasa bermain di lapangan-lapangan kompleks balai desa.

Baca juga: Di Acara Senam Serentak, Mbak Cicha Imbau Kader PKK Kediri Jaga Kesehatan Diri melalui Olahraga

"Bupati Cup ini kita selenggarakan untuk semakin menggelorakan olahraga bulu tangkis di tengah masyarakat kita," ujar Pendiwan.

Sementara itu, ajang Kejurkab PBSI 2024 diikuti oleh 230 peserta yang berasal dari 10 klub dengan rentang usia 5-17 tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

15 Kuliner Lontong Khas Nusantara yang Menggugah Selera

15 Kuliner Lontong Khas Nusantara yang Menggugah Selera

Regional
Menangkal Potensi Zoonosis Tuberkulosis pada Orang Rimba

Menangkal Potensi Zoonosis Tuberkulosis pada Orang Rimba

Regional
Komunitas Pemalang Bergerak Sulap Sampah Jadi 'Paving Block'

Komunitas Pemalang Bergerak Sulap Sampah Jadi "Paving Block"

Regional
Seorang Pria Ditemukan Tewas di Pondok Kebun Sawit Bangka Barat, Ada Luka Lebam

Seorang Pria Ditemukan Tewas di Pondok Kebun Sawit Bangka Barat, Ada Luka Lebam

Regional
Pembunuh Terapis di Grobogan Ternyata Sempat Nyabu Sebelum Beraksi

Pembunuh Terapis di Grobogan Ternyata Sempat Nyabu Sebelum Beraksi

Regional
SPBU di Karanganyar Terbakar, Awalnya Muncul Percikan Api dari Mobil

SPBU di Karanganyar Terbakar, Awalnya Muncul Percikan Api dari Mobil

Regional
Pengurus Yayasan Rehabilitasi Narkoba di Sambas Ditangkap Jualan Sabu

Pengurus Yayasan Rehabilitasi Narkoba di Sambas Ditangkap Jualan Sabu

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 30 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 30 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Berawan

Regional
Pengakuan Tahanan di Mataram yang Kabur Usai Sidang, Tak Diborgol dan Rindu Anak

Pengakuan Tahanan di Mataram yang Kabur Usai Sidang, Tak Diborgol dan Rindu Anak

Regional
Nekat Bunuh Terapis Pijat Demi Utang Judi, 2 Pria Grobogan Terancam Hukuman Mati

Nekat Bunuh Terapis Pijat Demi Utang Judi, 2 Pria Grobogan Terancam Hukuman Mati

Regional
Ratusan TKI di Malaysia Datang ke Sebatik untuk Coklit, demi Hak Pilih di Pilkada 2024

Ratusan TKI di Malaysia Datang ke Sebatik untuk Coklit, demi Hak Pilih di Pilkada 2024

Regional
Jasad Penagih Utang Dicor, Karyawati Ini Berjaga Saat Bos Distro Bunuh Korban

Jasad Penagih Utang Dicor, Karyawati Ini Berjaga Saat Bos Distro Bunuh Korban

Regional
Kasus Tewasnya Bocah SMP di Padang Ditutup, Penyebab Kematian Bukan Dianiaya tapi Patah Tulang

Kasus Tewasnya Bocah SMP di Padang Ditutup, Penyebab Kematian Bukan Dianiaya tapi Patah Tulang

Regional
Kapal Mati Mesin, 12 Dewasa dan Seorang Anak Terombang-ambing di Laut Bangka

Kapal Mati Mesin, 12 Dewasa dan Seorang Anak Terombang-ambing di Laut Bangka

Regional
Tren Pernikahan Anak Turun, Kemenag dan PPA Diminta Perhatikan Angka Perceraian yang Naik

Tren Pernikahan Anak Turun, Kemenag dan PPA Diminta Perhatikan Angka Perceraian yang Naik

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com