Gunawan menjelaskan, untuk sementara waktu, jalan yang berada di kawasan Dempo tersebut akan diperbaiki dengan menutupi lubang dengan menggunakan agregat, sembari menunggu perbaikan dari Balai Prasarana dari Waskita sebagai penanggung jawab.
"Pembangunan (IPAL) sudah selesai dan kita tunggu-tunggu untuk perbaikan jalan-jalan yang rusak, tapi belum dilaksanakan dan inilah jadinya. Kita akan dorong terus penyelenggara membantu bersama-sama bertanggung jawab," ujarnya.
Sementara, Kepala Balai Prasarana Pemukiman wilayah Sumsel, Miarka, mengatakan, pihaknya siap untuk bertanggung jawab memperbaiki jalan tersebut agar kembali mulus setelah pembangunan proyek IPAL.
"Ini memang pekerjaan kami sebelumnya dan kami harus bertanggung jawab untuk rapi kembali. Sebenarnya tahap pertama sudah dilakukan perbaikan, tetapi tidak kuat menahan gerusan air, jadi memang harus dibentuk jalannya," ujarnya.
"Kalau masa pemeliharaan itu sampai Desember, tapi kami tidak menunggu Desember. Hari ini sudah support material agar lobangnya jangan sampai dalam. Nanti baru di atasnya dibeton dan aspal. Waskita support material dan teman-teman PU Kota men-support alat angkut dan alat berat," ungkapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.