Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pangdam Kasuari Ingatkan Prajurit Kodam Tetap Waspada setelah Perubahan KKB Jadi OPM

Kompas.com - 16/04/2024, 17:40 WIB
Mohamad Adlu Raharusun,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pangdam Mayjen TNI Ilyas Alamsyah Harahap mengingatkan prajurit TNI di jajarannya agar tetap waspada di tengah peralihan sebutan kelompok kriminal bersenjata (KKB) menjadi Organisasi Papua Merdeka (OPM).

“Dengan peralihan nama tersebut, untuk itu kita harus waspada, tetap jaga keamanan serta saya tekankan kembali bahwa jangan ada yang terpengaruh terkait dengan kasus penjualan amunisi," kata Pangdam di Makodam, Selasa (16/4/2024).

Dia menegaskan kepada para prajurit agar sebelum melakukan sesuatu yang berbahaya harus diperhitungkan untung dan ruginya.

Baca juga: Pengamat Sebut Penyebutan KKB Jadi OPM Langkah Maju dari TNI

"Jadi ingat sebelum melakukan sesuatu yang berbahaya harus diperhitungkan terlebih dahulu untung dan ruginya serta jangan mengikuti hawa nafsu dan bujuk rayu apapun itu modelnya,” kata Mayjen TNI Ilyas Alamsyah.

Di sisi lain ia pun menyampaikan permintaan maaf karena saat ini masih dalam momen Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah.

Selaku pribadi, Pangdam beserta keluarga menyampaikan mohon maaf lahir dan batin apabila ada kesalahan sebagai manusia sehingga mudah-mudahan dalam momen ini semua mendapatkan berkah.

Ini merupakan langkah awal untuk beraktivitas kembali setelah cuti bersama Lebaran secara keseluruhan.

Terkait kejadian di wilayah Sorong, Pangdam menyampaikan terima kasih kepada para prajurit jajaran Kodam XVIII/Kasuari karena tidak ada yang terpancing. Tidak ada satu pun yang ikut-ikutan dalam kejadian tersebut dengan kata jiwa korsa.

Baca juga: OPM Ajukan Syarat Pembebasan Pilot Susi Air Philips Mark Mehrtens

“Saya ucapkan terima kasih karena kita mengerti apa yang harus dilakukan, saya katakan bahwa masyarakat itu bukan musuh, juga teman sejawat baik itu TNI AL, TNI AU bahkan Polisi saya tegaskan bukan musuh."

"Apabila ada permasalahan agar diselesaikan dengan baik-baik bukan dengan main hakim sendiri, dan kejadian yang terjadi ini merupakan satu pelajaran bagi kita semua,” jelasnya.

Menjelang akhir tugasnya sebagai Pangdam Kasuari, Mayjen TNI Ilyas Alamsyah Harahap juga mengucapkan terima kasih.

“Di pengujung berdinas di Kodam XVIII/Kasuari ini, saya sampaikan ucapan terima kasih dan bangga yang tinggi atas segala dedikasi."

"Saya juga mengapresiasi karena kalian telah bekerja keras, ikhlas dalam melaksanakan tugas yang dibebankan kepada kita semua, lanjutkan perjuanganmu,” ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Stigma terhadap Aceh Bakal Menguat jika BNN Razia Kuliner Mengandung Ganja

Stigma terhadap Aceh Bakal Menguat jika BNN Razia Kuliner Mengandung Ganja

Regional
Hapus Stigma Makanan Aceh Mengandung Ganja, BNN Bakal Razia Rumah Makan

Hapus Stigma Makanan Aceh Mengandung Ganja, BNN Bakal Razia Rumah Makan

Regional
Remaja di Kupang Tikam Seorang Pria karena Dianiaya Saat Melintas di Acara Pesta Ulang Tahun

Remaja di Kupang Tikam Seorang Pria karena Dianiaya Saat Melintas di Acara Pesta Ulang Tahun

Regional
Berendam di Pemandian Air Panas, Warga Ambarawa Meninggal Usai Membasahi Kaki

Berendam di Pemandian Air Panas, Warga Ambarawa Meninggal Usai Membasahi Kaki

Regional
Ikut Penjaringan Pilkada di Empat Partai, Sekda Semarang: Kehendak Semesta

Ikut Penjaringan Pilkada di Empat Partai, Sekda Semarang: Kehendak Semesta

Regional
Perayaan Waisak, Ada Pelarungan Pelita di Sekitar Candi Borobudur

Perayaan Waisak, Ada Pelarungan Pelita di Sekitar Candi Borobudur

Regional
Goa Garunggang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Goa Garunggang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Regional
Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Regional
Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Regional
Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata Mereka

Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata Mereka

Regional
Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Regional
Warga Cepu Temukan Fosil Gading Gajah Purba, Diduga Berusia 200.000 Tahun

Warga Cepu Temukan Fosil Gading Gajah Purba, Diduga Berusia 200.000 Tahun

Regional
Video Viral Seorang Pria di Kupang Dipukul Pakai Kayu di Tangan hingga Pingsan, Kasus Berujung ke Polisi

Video Viral Seorang Pria di Kupang Dipukul Pakai Kayu di Tangan hingga Pingsan, Kasus Berujung ke Polisi

Regional
Pembunuh Kekasih Sesama Jenis di Banten Dituntut 16 Tahun Penjara

Pembunuh Kekasih Sesama Jenis di Banten Dituntut 16 Tahun Penjara

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com