Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS DAERAH

Bupati Siak Ajak Masyarakat Tingkatkan Takwa lewat Perbanyak Zakat, Infak, dan Sedekah

Kompas.com - 29/03/2024, 20:27 WIB
Dwi NH,
Agung Dwi E

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bupati Siak Alfedri mengajak masyarakat, terutama umat Islam, untuk terus meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT dengan memperbanyak amaliah, termasuk membayar zakat, infak, dan sedekah (ZIS).

Ia juga mendorong masyarakat untuk memanfaatkan kekuasaan dan posisi masing-masing guna mengajak masyarakat menunaikan zakat sesuai dengan perintah Allah SWT.

"Sebagai pemimpin, kita bertanggung jawab untuk mengajak masyarakat melaksanakan perintah Allah SWT karena di akhirat nanti kita akan diminta pertanggungjawaban oleh Allah SWT,” ujar Alfedri dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Jumat (29/3/2024).

Baca juga: Baznas Optimis Himpun Zakat, Infak, dan Sedekah hingga Rp 41 Triliun Tahun Ini

Pernyataan tersebut disampaikan Alfedri saat menghadiri acara Gemar Berzakat Ke-11 di Masjid Jami Burhan Babussalam, Kampung Kemuning Muda, Kecamatan Bunga Raya, Kabupaten Siak, Kamis (28/3/2024), bersama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Siak.

Pada kesempatan sama, Wakil Ketua IV Bagian Umum Baznas Kabupaten Siak Rozikin menjelaskan bahwa pelaksanaan Gemar Berzakat Ke-11 di Kecamatan Bunga Raya pada 2024 berjalan lancar dengan dana zakat yang terkumpul mencapai Rp 77.757.000.

Di kegiatan tersebut, Baznas juga menyalurkan zakat tahap I 2024 kepada 425 mustahik pola konsumtif. Setiap mustahik menerima zakat sejumlah Rp 750.000 dengan total penyaluran keseluruhan mencapai Rp 316.900.000.

Baca juga: 9.238 Rumah Mustahik Tuntas Direnovasi Menjadi Layak Huni

Rozikin berharap, acara tersebut dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat yang membutuhkan serta meningkatkan kesadaran umat Islam dalam menjalankan kewajiban zakatnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com