Tidak lama berselang, Unja pun membuka pendaftaran serta melakukan sosialisasi program.
Unja mengklaim dalam kegiatan itu mereka sudah menyampaikan pekerjaan nantinya mengandalkan fisik.
Setelah dilaksanakan seleksi, terjaring 87 mahasiswa dinyatakan memenuhi syarat untuk menjadi peserta magang ke Jerman dan diumumkan secara resmi.
Kemudian peserta yang memenuhi syarat pada 22 September 2023 mengikuti pembekalan tentang kultur dan budaya kerja di Jerman serta dilakukan pelepasan secara resmi.
"Untuk pembiayaan program magang ini menggunakan biaya mandiri yang ditanggung oleh masing-masing peserta," kata Farisi.
Baca juga: Sengsaranya Mahasiswa Korban Magang Ferienjob di Jerman, Pulang Malah Terlilit Utang
Namun PT SHB menyediakan dana talangan bagi peserta yang memerlukan dalam bentuk pinjaman. Pengembalian pinjaman tersebut dipotong dari gaji yang didapat.
Pada awal Oktober 2023, peserta dari Universitas Jambi mulai diberangkatkan ke Jerman secara bertahap.
Setelah beberapa minggu peserta tiba di Jerman, Universitas Jambi mendapat informasi dari Ditjen Dikti, kegiatan magang di Jerman tersebut terindikasi terdapat pelanggaran dan mengimbau perguruan tinggi menghentikan keikutsertaan dalam program.
"Unja melakukan pemantauan melalui daring kepada para peserta dan memastikan kondisi mereka di sana tidak terdapat kejadian menonjol ataupun persoalan yang ditemukan," kata Farisi.
Magang terus dilanjutkan sampai pada Desember 2023, peserta yang mengikuti magang di Jerman tersebut pulang secara bertahap kembali ke Jambi.
Penulis: Kontributor Jambi, Suwandi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.