Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembunuhan Guru SD di Lampung, Korban dan Pelaku Hendak Menikah Setelah Lebaran

Kompas.com - 01/03/2024, 15:10 WIB
Tri Purna Jaya,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com- Guru sekolah dasar yang ditemukan tewas dalam rumah dinas di Mesuji, Lampung, ternyata hendak menikah dengan pelaku setelah lebaran.

Keterangan ini diketahui setelah penyidik Satreskrim Polres Mesuji memeriksa pelaku bernama Andre Armanda (22).

Warga Desa Gedong, Kecamatan Tanjung Raya itu ditangkap sekitar 4 jam setelah membunuh Rosya Aprilia (28) guru SDN 8 Tanjung Raya pada Kamis (29/2/2024) malam.

Baca juga: Guru SD di Mesuji Lampung Ditemukan Tewas Dalam Mesnya, Diduga Korban Pembunuhan

Kepala Satreskrim Polres Mesuji AKP Sigit Barzali membenarkan pelaku adalah calon suami korban.

"Benar, pelaku ini sebenarnya adalah calon suami korban," kata Sigit dihubungi dari Bandar Lampung, Jumat (1/3/2024).

Dari keterangan pelaku, keduanya hendak melangsungkan pernikahan setelah lebaran atau pada April 2024 mendatang.

"Sudah mau menikah setelah lebaran, sudah ada tanggal dan pertemuan keluarga," katanya.

Terkait alasan pembunuhan itu dilakukan pelaku, Sigit mengatakan penyidik masih melakukan pendalaman.

"Motif sementara karena masalah asmara, pelaku mencurigai korban," katanya.

Baca juga: Anak Jadi Tersangka Pembunuhan Ibu Kandung di Aceh Besar

Diberitakan sebelumnya, seorang guru perempuan ditemukan tewas dalam rumah dinas di Kabupaten Mesuji. Korban tewas dengan luka sayat di leher.

Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Lampung Komisaris Besar (Kombes) Umi Fadilah membenarkan adanya peristiwa tersebut.

Menurut Umi, korban benama Rosiya Aprilia (28) warga Desa Bujung Buring, Kabupaten Mesuji. Korban merupakan guru SDN 8 Tanjung Raya Mesuji.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com