Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS DAERAH

Masjid Apung Ziyadatul Abrar, Wisata Religi Baru di Tanah Bumbu yang Cocok Dikunjungi Saat Ramadhan

Kompas.com - 07/02/2024, 20:40 WIB
A P Sari

Penulis

 

KOMPAS.com - PT Borneo Indobara (BIB) secara resmi menyerahkan pengelolaan Masjid Apung Ziyadatul Abrar kepada pemerintah setempat di Pantai Siring Pagatan, Kabupaten Tanah Bumbu, Minggu (26/1/2024).

Chief Operation Officer PT BIB Raden Utoro mengatakan, pembangunan masjid berjalan lancar dan lebih cepat dari target waktu yang ditentukan.

Hal tersebut, sebut dia, merupakan komitmen dari semua pihak, mulai dari kontraktor pelaksana, tenaga profesional, hingga Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanah Bumbu.

Raden berharap, keberadaan masjid bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi kawasan karena perannya sebagai sarana wisata religi.

Baca juga: Kaleidoskop Sinar Mas 2023, Berdayakan UMKM hingga Mitigasi Perubahan Iklim

"Diresmikannya masjid ini menandakan serah terima dan persembahan dari PT Borneo Indobara kepada masyarakat Tanah Bumbu yang religius. Persembahan kami melalui program corporate social responsibility (CSR) pilar keagamaan. Masjid ini bukan masjidnya BIB, tapi masjidnya Tanah Bumbu,” ujar Raden melalui keterangan persnya, Rabu (7/2/2024).

Sebagai informasi, momen peresmian masjid itu bertepatan dengan semakin dekatnya momen Ramadhan. Kehadiran masjid diharapkan bisa memeriahkan perayaan bulan puasa di kawasan Pantai Siring Pagatan.

Adapun pembangunan masjid oleh PT BIB dilakukan karena masyarakat di Kabupaten Bumbu dikenal religius. Oleh karenanya, PT BIB memutuskan untuk membangun masjid sebagai sarana religi bagi masyarakat.

"Bersanding dengan upaya menyediakan wahana wisata religi yang mengoptimalkan potensi garis pantai yang indah di sana, sekaligus menjadikan pusat pertumbuhan ekonomi bagi usaha kecil setempat," tuturnya.

Baca juga: 3 Beasiswa D3 Sinar Mas 2024 bagi Siswa SMA-SMK, Kuliah Gratis

Bupati Tanah Bumbu Zairullah Azhar mengatakan, keberadaan perusahaan pertambangan di Tanah Bumbu memberikan keberkahan serta keajaiban bagi seluruh masyarakat.

“Ternyata hari ini terkabul. Tanah Bumbu memiliki banyak masjid yang megah, dan ditambah kehadiran Masjid Apung ini, kita memiliki pula sebuah ikon wisata religi. BIB itu karya besarnya bukan main, luar biasa dahsyat. Kami dari pemerintah daerah mengucapkan banyak terima kasih," kata Zairullah.

Hal itu disampaikan Zairullah di hadapan Direktur Pembinaan Pengusahaan Batu Bara Kementerian ESDM Lana Saria, perwakilan Yayasan Muslim Sinar Mas Condrokirono, jajaran forum koordinasi pimpinan daerah (forkopimda), ulama, dinas terkait, tokoh masyarakat serta adat, kontraktor, beserta perwakilan PT BIB dan PT Golden Energy Mines Tbk.

Keindahan masjid di pantai

Peresmian Masjid Apung Ziyadatul Abrar.DOK. Sinar Mas Peresmian Masjid Apung Ziyadatul Abrar.

Acara seremonial peresmian masjid itu turut dihadiri para warga yang berada di pelataran masjid. Mereka hadir untuk berkunjung sekaligus melaksanakan ibadah salat zuhur.

Baca juga: Tumbuhkan Optimisme, Sinar Mas Land Luncurkan Web Series Perdana “Ruang Rindu”

Di samping itu, masyarakat juga terlihat menikmati suasana dan pemandangan pantai di dua gazebo di sudut masjid. Terlihat ada keluarga muda yang datang bercengkrama sambil membawa anak-anaknya.

Sang ayah mengatakan, saat sebelumnya berkunjung ke pantai, ia diberi tahu bahwa masjid tersebut masih tertutup bagi umum.

Kali ini, di tengah rintik hujan, keluarga itu bertolak dari kediaman mereka di Kecamatan Kuranji menuju Pantai Siring Pagatan menggunakan sepeda motor.

Daya tarik utama masjid berasal dari rancang bangunnya. Makna dari nama masjid berarti tempat yang penuh kebajikan.

Pembangunan masjid dimulai pada 2019 dengan rekayasa teknologi yang cukup menantang saat pandemi Covid-19. PT BIB yang berada di bawah naungan Sinar Mas Energy & Infrastructure berinvestasi Rp 43 miliar.

Baca juga: Sinar Mas Multifinance Hadirkan Aplikasi Pengajuan Kredit Mobil

Project Engineering Expert Dwi Malvino Irianto mengatakan, masjid itu dibuat menggunakan konsep masjid agung. Desain yang diberikan awalnya adalah Masjid Amirul Mukminin di Kota Makassar.

"Berikut tinggi rendahnya masjid, lengkap dengan biaya operasional pelaksanaan segala macam. Setelah itu, terpilih dua model yang kami ajukan ke Pak Bupati,” tutur Dwi.

Dari desain masjid yang ada, Dwi mengembangkannya menjadi desain tersendiri yang kemudian masuk proses persetujuan dari Pemkab Tanah Bumbu.

"Proses penerimaan sejak Desember 2018 dan terbilang cepat. Pada hari itu juga, bupati sudah memutuskan memilih konsep dua lantai karena bangunannya terlihat lebih megah dan tinggi. Saya mengerjakan desain dalam waktu seminggu,” ujarnya.

Dwi mencari referensi sendiri. Hingga akhirnya dia menemukan inspirasi rancang bangun yang ada di masjid-masjid di Turki. Namun, dia merombaknya agar masjid tidak sepenuhnya memiliki nuansa masjid era Ottoman.

Baca juga: Angkat Kisah Menyentuh tentang Keluarga, Sinar Mas Land Rilis Web Series Perdana “Ruang Rindu”

Dia pun mencari ciri khas bangunan dari Kalimantan Selatan (Kalsel) dan melihat perahu layar pada logo kabupaten. Hal itulah yang menjadi referensi Dwi dalam merancang masjid.

"Seiring berjalannya waktu, terdapat beberapa revisi dengan memasukkan unsur-unsur lain yang khas di Kabupaten Tanah Bumbu,” kenangnya.

Kembali ke keluarga yang menikmati liburan, mereka terlihat berkeliling mencari makanan karena anak sulung merasa lapar dan minta dibelikan penganan.

Hal itu menjadi gambaran bahwa kehadiran masjid di area wisata bisa mendorong perekonomian warga setempat. Terlebih, Pemkab Tanah Bumbu saat ini sedang berusaha mengembangkan kawasan Pagatan sebagai pusat wisata terpadu.

Langkahnya, lewat berbagai pembenahan area sekitar masjid, pembangunan dua ruas jalan khusus untuk wisata dan lalu lintas umum.

Baca juga: Lestarikan Ekosistem Mangrove, Sinar Mas Land Hadirkan Program Horizon di Nuvasa Bay Batam

Diharapkan, pada Ramadhan tahun ini, masyarakat Tanah Bumbu bisa berwisata religi ke Masjid Apung Ziyadatul Abrar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mobil Brimob Dicuri di Bandara Sentani, Pelaku Ditangkap Usai Ban Mobil Ditembak

Mobil Brimob Dicuri di Bandara Sentani, Pelaku Ditangkap Usai Ban Mobil Ditembak

Regional
Mengenal Urban Hiking Semarang, Komunitas Pejalan Kaki yang Hobi Menanjaki Perkampungan

Mengenal Urban Hiking Semarang, Komunitas Pejalan Kaki yang Hobi Menanjaki Perkampungan

Regional
Gibran Izin Tak Masuk Kerja 5 Hari untuk Kunker ke UEA dan Qatar

Gibran Izin Tak Masuk Kerja 5 Hari untuk Kunker ke UEA dan Qatar

Regional
Cerita Abdul Hamid Korban Banjir Nunukan, Tidur Memeluk Parang untuk Usir Buaya dan Ular Hitam

Cerita Abdul Hamid Korban Banjir Nunukan, Tidur Memeluk Parang untuk Usir Buaya dan Ular Hitam

Regional
Bupati HST Lepas 125 Atlet Popda Tingkat Provinsi Kalsel 2024

Bupati HST Lepas 125 Atlet Popda Tingkat Provinsi Kalsel 2024

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Update Banjir Bandang di Agam, 6 Meninggal, 11 Orang Belum Ditemukan

Update Banjir Bandang di Agam, 6 Meninggal, 11 Orang Belum Ditemukan

Regional
Banjir Padang Panjang, 2 Warga Hilang, Belasan Rumah Terendam

Banjir Padang Panjang, 2 Warga Hilang, Belasan Rumah Terendam

Regional
Korban Tewas akibat Banjir Lahar Gunung Marapi Bertambah Jadi 14 Orang

Korban Tewas akibat Banjir Lahar Gunung Marapi Bertambah Jadi 14 Orang

Regional
Terjerat Alang-alang, Pendaki asal Kendal Terjatuh ke Jurang Gunung Andong

Terjerat Alang-alang, Pendaki asal Kendal Terjatuh ke Jurang Gunung Andong

Regional
Tinggi Badan Capai 2 Meter, Bocah SD di Jambi Bercita-cita Ingin Jadi Tentara

Tinggi Badan Capai 2 Meter, Bocah SD di Jambi Bercita-cita Ingin Jadi Tentara

Regional
Tambang Timah Ilegal di Bangka Diigerebek, 3 Pelaku Diamankan, Nilainya Mencapai Rp 1,2 Miliar

Tambang Timah Ilegal di Bangka Diigerebek, 3 Pelaku Diamankan, Nilainya Mencapai Rp 1,2 Miliar

Regional
Kebakaran Pabrik Gula Tasikmadu Karanganyar, Petugas Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Kebakaran Pabrik Gula Tasikmadu Karanganyar, Petugas Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Regional
Berdayakan UMKM, Pemprov Kalteng Gelar Kalteng Expo Tahun 2024

Berdayakan UMKM, Pemprov Kalteng Gelar Kalteng Expo Tahun 2024

Regional
Seko Upcycle, Inovasi Anak Muda Semarang Ubah Sampah Plastik Jadi Produk Fesyen Kekinian

Seko Upcycle, Inovasi Anak Muda Semarang Ubah Sampah Plastik Jadi Produk Fesyen Kekinian

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com