Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS DAERAH

Pertama di Indonesia, Pj Gubernur Sumsel Kendalikan Inflasi lewat GPISS

Kompas.com - 03/02/2024, 14:44 WIB
Inang Sh ,
Yohanes Enggar Harususilo

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Agus Fatoni meluncurkan Gerakan Pengendalian Inflasi Serentak se-Sumsel (GPISS). 

Kegiatan tersebut merupakan yang pertama di Indonesia dalam rangka meningkatkan efektivitas koordinasi dalam pengendalian inflasi yang diinisiasi Fatoni.

"Kegiatan ini baru pertama kali digelar di Indonesia, dalam rangka meningkatkan efektivitas, koordinasi dan kendali agar bisa memberikan manfaat yang lebih maksimal," ucapnya di Kantor Badan Pusat Statistik (BPS) Sumsel, Palembang, Kamis (1/2/2024).

Selain GPISS, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan juga memiliki program Gerakan Pasar Murah Serentak se-Sumsel. 

Gerakan yang berwujud operasi pasar murah tersebut berlangsung di 17 kabupaten/kota se-Sumsel secara serentak.

Fatoni mengatakan, pihaknya akan mengintensifkan Gerakan Pangan Murah dan Pasar Murah serentak di seluruh daerah. 

Baca juga: Pj Gubernur Sumsel Dorong IIPK Sukseskan Program Pemerintah, dari Stunting hingga Kemiskinan Ekstrem

“Seminggu tiga kali, yakni Senin, Selasa, dan Kamis. Jadi, silakan masyarakat datang ke pasar murah yang digelar Provinsi dan Kabupaten/Kota," katanya dalam siaran pers, Sabtu (3/1/2024).

Fatoni pun mengajak masyarakat berbondong-bondong datang ke Operasi Pasar Murah yang digelar di kabupaten/kota se-Sumsel.

Dia menyebutkan, operasi tersebut telah dilakukan setahun lalu dan akan diteruskan setiap Senin, Selasa, dan Kamis. 

“Jadi, silakan kepada seluruh masyarakat setiap hari Senin, Selasa, dan Kamis datang ke pasar murah yang digelar provinsi, kabupaten, dan kota serentak. Semua harganya murah karena subsidi,” ujarnya.

Masyarakat yang hendak berbelanja kebutuhan pokok di luar hari Senin, Selasa, dan Kamis juga dapat datang ke Toko Kebutuhan Pokok (Kepo). 

Baca juga: Sukses Bangun Pertanian dan Ekspor Produk Pertanian, Pemprov Sumsel Raih Adhikarya Naraya Pembangunan Pertanian

Toko tersebut merupakan milik provinsi, kabupaten, kota yang bekerja sama dengan Badan Urusan Logistik (Bulog) dan berbagai instansi lainnya.

“Jadi semuanya murah. Toko Kepo khusus untuk bahan pokok murah di toko yang hadir setiap hari,” ucapnya.

Fatoni mengatakan, gerakan serentak tersebut perlu dilakukan agar hasilnya lebih dirasakan, efektif, dan tepat sasaran.

“Jadi lebih sporadis, tidak sendiri-sendiri, tidak terpisah-pisah, semuanya terkoordinasi dan terkendali,” katanya. 

Dia berharap, semua harga pokok dapat lebih terkendali agar masyarakat tidak panik dan semua kebutuhan pokok terpenuhi.

Selain itu, Fatoni juga akan menggencarkan Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP). 

Baca juga: Dilaporkan Palsukan Dokumen, Mantan Gubernur Sumsel Angkat Bicara

Dia mengajak masyarakat mau menanam bahan-bahan pokok dengan memanfaatkan pekarangan rumah atau lahan sekitar kebun di sekolah. 

“Semua akan terus kami lakukan untuk mengendalikan inflasi yang ada di Sumsel,” ujar Fatoni.

Sebagaimana diketahui, Fatoni meluncurkan GPISS pada Senin (29/1/2024). Program ini melibatkan pemerintah daerah (pemda) se-Sumsel, dinas terkait, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), dan instansi vertikal terkait. 

Gerakan Pasar Murah

Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Agus Fatoni menginisiasi dan meluncurkan Gerakan Pengendalian Inflasi Serentak Sumatera Selatan (GPISS). DOK. Humas Pemprov Sumsel Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Agus Fatoni menginisiasi dan meluncurkan Gerakan Pengendalian Inflasi Serentak Sumatera Selatan (GPISS).

Selain GPISS, Pemprov Sumsel juga memiliki program Gerakan Pasar Murah Serentak se-Sumsel. Operasi Pasar Murah ini berlangsung di 17 Kabupaten/Kota se-Sumsel secara serentak.

Sebelum diluncurkan secara resmi, Operasi Pasar Murah diselenggarakan sejak akhir 2023 lalu, pada hari Senin, Selasa dan Kamis setiap minggunya. 

Pada kesempatan itu, Fatoni berterima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dan mendukung kegiatan tersebut bersama se-Sumsel, mulai dari Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Tentara Nasional Indonesia (TNI), Kepolisian Republik Indonesia (Polri), Kejaksaan, aparatur sipil negara (ASN), dan masyarakat.

Baca juga: Langkah Pemprov Sumsel Tekan Jumlah Titik Panas Karhutla Dipuji BMKG

“Saya juga ucapkan terima kasih kepada bupati/wali kota, Ketua Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK), Dharmawangsa, dan organisasi wanita lain yang telah bersama-sama ikut mendukung dan melaksanakan kegiatan hari ini,” ucapnya. 

Dia juga berterima kasih kepada BUMN, BUMD, perbankan, dunia usaha, seluruh instansi vertikal, terutama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) kabupaten/kota serta seluruh pihak termasuk sekolah, remaja, tokoh muda, dan masyarakat yang bergerak dalam melaksanakan pengendalian inflasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Caleg Terpilih di Sikka Jadi Tersangka Kasus TPPO

Caleg Terpilih di Sikka Jadi Tersangka Kasus TPPO

Regional
Soal Study Tour, Disdik Solo Tegaskan Tidak Wajib dan Harus Kantongi Izin Asita

Soal Study Tour, Disdik Solo Tegaskan Tidak Wajib dan Harus Kantongi Izin Asita

Regional
Ada 10.000 Sumur Minyak Ilegal, Kerusakan Lingkungan Ancam Muba

Ada 10.000 Sumur Minyak Ilegal, Kerusakan Lingkungan Ancam Muba

Regional
Serius Tangani Risiko Bencana dan Stunting, Gubernur Kalteng Undang Seluruh Elemen dalam Pertemuan Akbar

Serius Tangani Risiko Bencana dan Stunting, Gubernur Kalteng Undang Seluruh Elemen dalam Pertemuan Akbar

Kilas Daerah
Incar Wakil Bupati Semarang, Kades Rembes Ambil Formulir Pendaftaran lewat PDI-P

Incar Wakil Bupati Semarang, Kades Rembes Ambil Formulir Pendaftaran lewat PDI-P

Regional
Wakapolda Aceh Mendaftar Jadi Calon Bupati Aceh Tamiang

Wakapolda Aceh Mendaftar Jadi Calon Bupati Aceh Tamiang

Regional
PPDB Jateng: Ada Kuota 2 Persen untuk Anak Putus Sekolah, Batas Usia Maksimal 21 Tahun

PPDB Jateng: Ada Kuota 2 Persen untuk Anak Putus Sekolah, Batas Usia Maksimal 21 Tahun

Regional
Duo Emak-emak di Lampung 'Road Show' ke 7 Minimarket Curi Kosmetik

Duo Emak-emak di Lampung "Road Show" ke 7 Minimarket Curi Kosmetik

Regional
Lecehkan ART dan Anak Angkat, Polisi di Kayong Utara Ditahan Polda Kalbar

Lecehkan ART dan Anak Angkat, Polisi di Kayong Utara Ditahan Polda Kalbar

Regional
Gunakan Bom Ikan, 3 Nelayan Asal Kalimantan Ditangkap, Diracik Sendiri dengan Pupuk Cantik

Gunakan Bom Ikan, 3 Nelayan Asal Kalimantan Ditangkap, Diracik Sendiri dengan Pupuk Cantik

Regional
Premanisme Makin Marak, Kapolda Lampung Perintahkan Tindak Tegas

Premanisme Makin Marak, Kapolda Lampung Perintahkan Tindak Tegas

Regional
Kritik RUU Penyiaran, Akademisi Untidar Magelang: Ada Upaya Batasi Gerak-gerik Pers

Kritik RUU Penyiaran, Akademisi Untidar Magelang: Ada Upaya Batasi Gerak-gerik Pers

Regional
Maju Calon Bupati Sikka, Kensius Didimus Sebut 3 Nama untuk Jadi Pendamping

Maju Calon Bupati Sikka, Kensius Didimus Sebut 3 Nama untuk Jadi Pendamping

Regional
Alasan Muda-Tanjung Mundur dari Jalur Independen Pilgub Kalbar

Alasan Muda-Tanjung Mundur dari Jalur Independen Pilgub Kalbar

Regional
Sekolah di Bandung Barat Dilarang Keluar Kota, Pemkab Siap Beri Sanksi

Sekolah di Bandung Barat Dilarang Keluar Kota, Pemkab Siap Beri Sanksi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com