Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Kuat Menanjak, Truk Pengangkut Surat Suara Masuk Jurang, Begini Penampakannya

Kompas.com - 06/01/2024, 17:52 WIB
Dian Ade Permana,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

UNGARAN, KOMPAS.com - Sebuah truk yang mengangkut kebutuhan logistik untuk Pemilu 2024, mengalami kecelakaan di wilayah Jambu Kabupaten, Semarang, pada Sabtu (6/1/2024).

Truk tersebut diketahui mengangkut surat suara untuk Pemilu 2024 wilayah Kabupaten Magelang Daerah Pemilihan I dan VI.

Kecelakaan terjadi pukul 14.00 WIB di tanjakan Kalimalang Jambu, Kabupaten Semarang.

Dari informasi yang dihimpun di lokasi, truk melaju dari arah Semarang ke Magelang.

Baca juga: Jelang Nataru, Harga Cabai di Ungaran Tembus Rp 100.000 Per Kg

Ada dua truk pengangkut kebutuhan logistik Pemilu 2024 yang dikawal kendaraan Patwal Kepolisian.

Satu truk berhasil melalui tikungan Kalimalang, sementara satu truk tidak kuat di tanjakan hingga melorot dan masuk ke jurang.

Akibatnya, kardus-kardus pengangkut kotak suara tercecer di jalanan dan jurang.

Warga yang berada di sekitar lokasi kemudian membantu menyingkirkan kardus-kardus tersebut ke pinggir jalan.

Karena kejadian tersebut, jalur Semarang-Magelang mengalami kemacetan.

Tidak ada kendaraan lain yang terlibat dalam kecelakaan tersebut, sopir truk langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

Ketua KPU Kabupaten Magelang Afiffuddin mengatakan, truk yang mengalami kecelakaan mengangkut 800 dus surat suara.

"Itu surat suara untuk Dapil I dan VI DPRD Kabupaten Magelang, satu dus berisi 500 lembar surat suara, jadi 400.000 lembar," ungkap dia.

Afiffudin mengungkapkan, proses pengantaran surat suara tersebut sudah sesuai ketentuan.

"Saat pemberangkatan saya ada di percetakan, lalu mendahului. Tapi, belum sampai kantor, dikabari truk mengalami kecelakaan dan surat suara jatuh semua," terang dia.

Baca juga: Mayat Perempuan yang Ditemukan di Selokan Magelang Ternyata Dibunuh Suami

"Kita di KPU Kabupaten Magelang, saat ini tahapan lipat sortir. Namun, karena ada musibah kecelakaan ini, tentu yang ada dikerjakan dulu, sementara kekurangannya masih tanggung jawab percetakan karena belum sampai di KPU. Ini musibah," kata Afiffudin.

Dia mengaku tidak mengetahui persis kronologis kecelakaan yang dialami truk pengangkut surat suara tersebut.

"Tapi, untuk sopir kondisinya sadar, langsung dibawa ke rumah sakit," papar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usai dari Lebak, 1.500 Warga Baduy Lanjutkan Perjalanan  Bertemu Pj Gubernur Banten

Usai dari Lebak, 1.500 Warga Baduy Lanjutkan Perjalanan Bertemu Pj Gubernur Banten

Regional
Kasus Penyerangan di Montong Lombok Barat, 2 Orang Ditetapkan Tersangka

Kasus Penyerangan di Montong Lombok Barat, 2 Orang Ditetapkan Tersangka

Regional
Siswi SMA Diperkosa Ayah Tiri dan Kakek, Pelaku Ancam Bunuh Ibu Korban

Siswi SMA Diperkosa Ayah Tiri dan Kakek, Pelaku Ancam Bunuh Ibu Korban

Regional
Isi Ratusan Liter BBM Subsidi di Kapal, 2 Warga Labuan Bajo Ditangkap

Isi Ratusan Liter BBM Subsidi di Kapal, 2 Warga Labuan Bajo Ditangkap

Regional
Sakit, 7 Calon Jemaah Haji Embarkasi Solo Ditunda Berangkat ke Tanah Suci

Sakit, 7 Calon Jemaah Haji Embarkasi Solo Ditunda Berangkat ke Tanah Suci

Regional
Tabungan Rp 5 Juta Terbakar, Penjual Angkringan di Solo: Padahal buat Mengembangkan Usaha

Tabungan Rp 5 Juta Terbakar, Penjual Angkringan di Solo: Padahal buat Mengembangkan Usaha

Regional
2 Penambang Timah Rakyat Ilegal di Babel Tertimbun Lumpur, 1 Tewas Tenggelam

2 Penambang Timah Rakyat Ilegal di Babel Tertimbun Lumpur, 1 Tewas Tenggelam

Regional
Kasus Oknum Polisi Diduga Aniaya Warga Aceh Utara hingga Tewas Berakhir Damai

Kasus Oknum Polisi Diduga Aniaya Warga Aceh Utara hingga Tewas Berakhir Damai

Regional
Tak Gubris Ajakan Salaman, Pelajar di Semarang Disetrika Kakak Kelasnya

Tak Gubris Ajakan Salaman, Pelajar di Semarang Disetrika Kakak Kelasnya

Regional
Terdampak Banjir, Aliran Listrik ke 1.890 Pelanggan PLN Padam

Terdampak Banjir, Aliran Listrik ke 1.890 Pelanggan PLN Padam

Regional
BNPB Salurkan Bantuan Rp 250 Juta dan Peralatan Penanganan Darurat Banjir Mahakam Ulu

BNPB Salurkan Bantuan Rp 250 Juta dan Peralatan Penanganan Darurat Banjir Mahakam Ulu

Regional
Soal Status Jokowi di PDI-P, Sukur Henry: Bagi Saya itu Masa Lalu

Soal Status Jokowi di PDI-P, Sukur Henry: Bagi Saya itu Masa Lalu

Regional
Maju Pilkada 2024, Mantan Wabup Belitung Daftar di 4 Parpol

Maju Pilkada 2024, Mantan Wabup Belitung Daftar di 4 Parpol

Regional
Pelaku Begal di Lubulinggau Bawa Kabur Honda Beat, tapi Motor CBR-nya Malah Tertinggal

Pelaku Begal di Lubulinggau Bawa Kabur Honda Beat, tapi Motor CBR-nya Malah Tertinggal

Regional
Pulang Merantau Lamar Kekasihnya, Calon Pengantin Pria Bunuh Diri di Hari Pernikahan

Pulang Merantau Lamar Kekasihnya, Calon Pengantin Pria Bunuh Diri di Hari Pernikahan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com