Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Budiman Sudjatmiko: Jateng Kandangnya Kaum Nasionalis, Bukan Hanya Kandang Satu Partai Saja

Kompas.com - 06/01/2024, 16:48 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

BANYUMAS, KOMPAS.com - Ketua Dewan Pembina Relawan Prabowo Budiman Bersatu (Prabu) Budiman Sudjatmiko optimistis pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menang di Jateng yang dikenal sebagai "kandang banteng".

"Ini kandangnya kaum nasionalis, bukan hanya kandang satu partai saja," kata Budiman di sela persiapan Prabu Konser Bersama Indonesia Maju di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jateng, Sabtu (6/1/2024).

Menurut Budiman, para kaum nasional ini tersebar di berbagai partai politik (Parpol).

"Di sini kekuatan nasionalis sangat kuat yang tersebar di banyak partai," ujar Wakil Ketua Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran ini.

Baca juga: Budiman Optimistis Prabowo-Gibran Menang di Jateng: Sesial-sialnya Juara 2, tapi Tipis

Baca juga: Jokowi Makan Malam bersama Prabowo, FX Rudy: Presiden dan Menteri Ketemu, Sah-sah Saja

Di samping kekuatan kaum nasionalis, Budiman juga tidak mengesampingkan kekuatan kaum nahdliyin. Menurut dia, nasional dan nahdliyin di Jateng memiliki tradisi yang panjang.

"Jadi menurut saya tugas kami adalah mengonsolidasikan kaum nasionalis dan nahdliyin juga penting karena di Jateng banyak di desa-desa, nasionalis juga banyak di desa-desa," katanya lagi.

Budiman semakin yakin dapat meraih kemenangan karena Prabowo-Gibran juga sama-sama berasal dari Jateng.

"Apalagi Pak Jokowi berasal dari sini (Jateng), Pak Prabowo dari Banyumas, saya dari Banyumas, Mas Gibran juga dari Jateng," tandasnya.

Budiman menambahkan, suara dari kelompok nasional di Jateng menjadi rebutan karena para capres dan cawapres banyak yang berasal dari Jateng.

"Kalau boleh saya katakan all Jateng finals. Dan kebetulan memang salah satu calon yang lain juga dari Jateng. Untuk pilpres ini Jateng punya kehormatan, putra-putra terbaiknya, di manapun kubunya, sedang ingin memenangkan hati nasionalis yang di Jateng ini tradisinya sangat panjang," kata Budiman.

Baca juga: Soal Pemimpin, Mahfud: Kita Tidak Harus Percaya Visi yang Ditulis Kertas dan Diumumkan di Televisi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

431 Calon Haji Kota Tangerang Berangkat ke Tanah Suci, Pj Walkot: Utamakan Ibadah dan Jalani Sepenuh Hati

431 Calon Haji Kota Tangerang Berangkat ke Tanah Suci, Pj Walkot: Utamakan Ibadah dan Jalani Sepenuh Hati

Regional
Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Regional
Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Regional
Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Regional
Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Regional
Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Regional
Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Regional
Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam 'Paper Bag' di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam "Paper Bag" di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Regional
Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Regional
Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Regional
2 Kali Jadi Wakil, Ita Daftar Bakal Calon Wali Kota Semarang lewat PDI-P

2 Kali Jadi Wakil, Ita Daftar Bakal Calon Wali Kota Semarang lewat PDI-P

Regional
Seorang Calon Jemaah Haji Mataram Batal Berangkat karena Hamil 2 Bulan

Seorang Calon Jemaah Haji Mataram Batal Berangkat karena Hamil 2 Bulan

Regional
Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com