Kecelakaan maut terjadi di Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Jumat.
Sebuah bus tujuan Ponorogo-Surabaya menabrak sepeda motor yang ditumpangi dua remaja. Akibat peristiwa ini, dua remaja asal Kecamatan Dolopo, Kabupaten Madiun, itu tewas.
"Kedua remaja yang meninggal bernama Serli Verdiana Lutvi (14) dan Vanesa Aulia Azahra (14)," jelas Kepala Unit Penegakan Hukum (Kanit Gakkum) Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Kepolisian Resor (Polres) Madiun Ipda Roni Susanto.
Roni mengungkapkan, peristiwa bermula saat bus PO Jaya hendak mendahului beberapa kendaraan di depannya. Diduga ketika menyalip, meski marka jalan tak putus, bus menabrak sepeda motor dari arah berlawanan.
Pengemudi bus kini diamankan di Mapolres Madiun.
Baca selengkapnya: Bus Tabrak Pengendara Sepeda Motor di Madiun, 2 Remaja Tewas
Kendaraan barang yang akan menyeberang ke Pulau Sumatera dialihkan menuju Pelabuhan Ciwandan, Kota Cilegon, Banten.
Kebijakan ini diterapkan mulai Jumat (22/12/2023).
General Manager PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Merak Suharto menjelaskan, Pelabuhan Ciwandan mulai dioperasikan sejak Jumat pukul 00.00 WIB.
"Kita juga buka lintasan Ciwandan-Bakauheni itu khusus truk gol 8 dan 9. Berdasarkan surat dari Dirjen Hubdat itu (pengoprasian Pelabuhan Ciwandan) sampai tanggal 3 Januari," terangnya, Jumat.
Surat yang dimaksud Suharto ialah Surat Direktur Jendral Perhubungan Darat Nomor AP.003/3/6/DJDP/2023 tentang pelaksanaan pengoperasian kapal angkutan penyebrangan lintas Ciwandan-Bakauheni.
Baca selengkapnya: Bukan di Pelabuhan Merak Lagi, Kendaraan Barang Mulai Jumat Menyeberang di Pelabuhan Ciwandan
Pengojek di perbatasan Indonesia dan Malaysia, tepatnya di Bengkayang, Kalimantan Barat, mempunyai cara tersendiri untuk saling berbagi rezeki.
Tukang ojek yang merupakan warga negara Indonesia (WNI) dan warga negara Malaysia mendirikan Posko Persatuan Jagoi Serikin, posko transit ojek di sekitar Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Jagoi Babang, Bengkayang.
Posko tersebut berbatasan dengan bagian timur Serawak, Malaysia, pada Januari 2023.
Salomon, seorang pengojek WNI, menerangkan, para pengojek ibaratnya saling tukar penumpang.
Jika ada penumpang dari Indonesia menuju Malaysia, awalnya akan menggunakan pengojek WNI. Setiba di Posko, penumpang diantar oleh pengojek WN Malaysia. Begitu pun sebaliknya.
"Ibaratnya, bagi-bagi makanlah,” bebernya, Selasa (12/12/2023).
Baca selengkapnya: Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di Rumah yang Sama...
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.