KILAS DAERAH

Kilas Daerah Semarang

Mbak Ita Dorong PNS Muda di Pemkot Semarang Lanjutkan Studi ke Jenjang Lebih Tinggi

Kompas.com - 13/12/2023, 10:47 WIB
Inang Sh ,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Wali Kota (Walkot) Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu mendorong pegawai negeri sipil (PNS) muda di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi.

Dia mengatakan itu agar PNS di lingkungan Pemkot Semarang berijazah SMA memperoleh kesempatan untuk mendapatkan promosi jabatan.

“Sebenarnya panjenengan masih bisa meningkat, tapi terkendala dengan pendidikan. Seharusnya kawan-kawan bisa promosi, tapi karena terkendala pendidikan yang berhenti, eman-eman (sayang) karena masih muda,” ujarnya.

Perempuan yang akrab disapa Mbak Ita tersebut mengatakan itu dalam acara Forum Group Discussion (FGD) Penguatan Pendidikan Lanjutan PNS-PNS di Kota Semarang di Ruang Lokakrida, Balaikota Semarang, Senin (11/12/2023).

Mbak Ita mengatakan, banyak PNS di Pemkot Semarang yang tidak bisa mendapatkan promosi karena terkendala jenjang pendidikan. 

Baca juga: Antisipasi Banjir Bandang Terulang, Pemkot Semarang Kebut Perbaikan Tanggul di Perum Dinar Indah

“Masih banyak teman PNS yang masih SMA, padahal S1 itu cepat. Kalau panjenengan sudah S1, bisa ke mana-mana posisinya,” ujarnya dalam siaran pers. 

Walkot perempuan pertama di Kota Semarang tersebut juga ingin agar jabatan-jabatan di lingkungan Pemkot Semarang diisi orang-orang yang sudah mengabdi lama di Kota Semarang. 

“Daripada cari orang luar, tidak berkompeten hanya karena pendidikan lebih tinggi, untuk apa,” tegas Mbak Ita.

Oleh karena itu, Mbak Ita mendorong PNS, khususnya yang masih muda, bersemangat untuk melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi lagi.

“Kejarlah ilmu setinggi-tingginya, ini ada sekitar 300 orang, panjenengan harus bisa naik ke jenjang berikutnya,” ajaknya.

Baca juga: Lewat SemBiz 2023, Mbak Ita Ajak Investor Berinvestasi di Kota Semarang

Pada kesempatan itu, salah seorang peserta kegiatan FGD penguatan pendidikan lanjutan PNS di Kota Semarang Mario Baskoro menyambut baik dan mengapresiasi adanya program tersebut. 

Terlebih lagi, kata dia, Pemkot Semarang turut membantu memfasilitasi PNS muda melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

“Saya mendapatkan semangat dan motivasi kembali untuk meningkatkan pendidikan yang lebih tinggi. Untuk karier saya, dan juga dapat menjadi contoh anak-anak saya di rumah,” katanya. 

Apalagi, kata pria yang bekerja di Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Semarang tersebut,  banyak penawaran menarik dari kampus-kampus di Kota Semarang yang memudahkan PNS berijazah SMA untuk menentukan pilihan. 

Hal senada juga diungkapkan Junaidi, staf pengadministrasi persuratan pada Dinas Perhubungan Kota Semarang. 

Baca juga: Atasi Banjir di Kaligawe dan Muktiharjo Kidul, Mbak Ita Optimalkan Koordinasi Lintas Sektor

Dia berterima kasih kepada Walkot Semarang atas program dan kebijakan mendorong PNS, khususnya yang masih berijazah SMA, untuk melanjutkan pendidikan. 

“Terima kasih saya sampaikan kepada Ibu Walkot Semarang yang telah mendorong saya dan ASN di Kota Semarang untuk bersekolah lagi, meniti karier jenjang yang lebih tinggi,” kata Junaidi.

Baca tentang

Terkini Lainnya

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Regional
Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Regional
Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Regional
Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Regional
Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Regional
Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Regional
Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Regional
Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Regional
Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Regional
390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

Regional
Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Regional
MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode 'Early Bird'

MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode "Early Bird"

Regional
Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Regional
Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Regional
komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com