Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

NTB Jadi Tuan Rumah WIC di Jakarta, Ini Pesan Iriana Jokowi

Kompas.com - 08/11/2023, 20:00 WIB
Idham Khalid,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) menjadi tuan rumah Women’s International Club (WIC) di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta, Rabu (8/11/2023).

WIC merupakan perkumpulan perempuan dari semua negara untuk bertemu membina persahabatan, berbagi ide, dan meningkatkan pemahaman tentang kebudayaan.

Hadir dalam kegiatan tersebut istri presiden RI Joko Widodo, Iriana Jokowi. Dia didampingi Wury Ma'ruf Amin, istri Pj Gubernur NTB Lale Prayatni dan para peserta ibu-ibu dari berbagai negara.

Dalam sambutannya, Iriana menyampaikan rasa bangga dapat menghadiri kembali kegiatan WIC dengan para ibu-ibu yang memiliki kepedulian sosial tinggi bagi masyarakat.

Baca juga: Hadiri Istana Berbatik, Pj Gubernur Sultra Kenakan Tenun Khas Suku Buton dan Muna

"Saya menyampaikan selamat atas terselenggaranya WIC ini. Sebetulnya saya hadir acara ini sejak pak Jokowi jadi Walikota Solo, jadi saya hadir duduk di ujung sana bersama ibu-ibu yang ada di belakang, dan juga waktu Gubernur (DKI) selalu saya mendampingi ibu negara Ani Yudhoyono," kata Iriana.

Iriana menyinggung, apakah dirinya nantinya akan tetap diundang sebagai tamu WIC, mengingat tahun depan ia akan pensiun sebagai ibu negara.

"Dan ini maaf tahun depan saya sudah pensiun (apa) masih tetap diundang? Alhamdulillah," kata Iriana.

Sebagai anggota WIC, Iriana mengakui selalu mendapatkan kabar baik tentang saluran bantuan yang dilakukan WIC ke daerah-daerah terutama di bagian pendidikan.

"Saya biasanya ada laporan ya bapak ibu bahwa WIC memberikan sumbangan-sumbangan ke wilayah-wilayah yang masih membutuhkan bantuan, itu pasti saya diberikan informasi."

Baca juga: Tawarkan Antar Korban dengan Motor, Pria di NTT Curi Kain Tenun Senilai Jutaan Rupiah

"Dan melalui progam beasiswa untuk anak-anak SMA juga universitas, terima kasih dari WIC ini sudah 54 kali memberikan bantuan berurutan," kata Iriana.

Penjabat (Pj) Gubernur NTB Lalu Gita Ariadi mengaku bangga dengan terpilihnya NTB menjadi tuan rumah WIC.

Menurut Gita, ajang WIC kesempatan besar bagi NTB mempromosikan kebudayaan, pariwisata dan produk ekonomi kreatif asal NTB.

"Tentu dengan kegiatan ini kami merasa bersyukur bisa mempromosikan destinasi wisata kami, ada Mandalika, Rinjani, promosi kerajinan kain tenun khas Lombok, produk UMKM dan banyak lainnya," ungkap Gita.

Kegiatan WIC, menurut Gita, sangat  efektif untuk mempromosikan NTB, terlebih saat pembukaan WIC ibu negara Iriana menggunakan pakaian khas adat NTB.

"Tadi itu ibu Iriana menggunakan baju khas Lombok (Lambung) yang sudah didesain modifikasi, sementara untuk kain bawahannya itu kain songket khas Lombok dari Desa Sukarara," kata Gita.

Baca juga: Hadiri Pameran Kriyanusa 2023, Feby Herman Deru Kenakan Kain Tenun Khas Sumsel

Disampaikan Gita, sejumlah pejabat istri para Duta Besar (Dubes) dari berbagai negara juga menggunakan pakaian adat tiga suku di NTB, yakni, Suku Sasak, Sumbawa dan Mbojo. 

"Ada juga stand boot makan, ada jajan tradisional seperti cerorot, tekel, berasal, dan masih banyak lainnya. Dan pantauan saya tadi banyak diburu para tamu mancanegara," lanjut Gita.

Sapniatun, salah satu pengerajin tenun asal Desa Sukarara, Lombok Tengah, yang membuka stand penjualan tenun di kegiatan WIC mengaku bangga dapat memasarkan produk kain tenun. Apalagi stand boot-nya sempat dikunjungi Iriana.

"Senang banget mas, mampu menunjukkan memperkenalkan kreativitas ekonomi dari Lombok, tadi sempat didatangi ibu Iriana, ia berpesan kira-kira bantuan apa yang dibutuhkan untuk mengembangkan usaha," kata Atun sapaan akrabnya.

Baca juga: Kampung Tenun Pontianak dan Mimpi Seorang Eks Pengungsi Konflik Etnis Sambas

Atun menyampaikan selama berjualan di WIC, banyak yang meminati kain tenunnya dan sejumlah barang karya yang dijajakan.

"Alhamdulillah lumayan yang beli. Kalau kisaran harga kain ada 2 juta sampai 10 juta seperti yang dipakai ibu Iriana tadi," kata Atun. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BMKG Prediksi Sumbar Hujan Lebat, Masyarakat Diimbau Perhatikan Peringatan Dini

BMKG Prediksi Sumbar Hujan Lebat, Masyarakat Diimbau Perhatikan Peringatan Dini

Regional
Pilu Korban Banjir Lahar Dingin, Sawah dan Ladang Berubah Jadi Tumpukan Batu

Pilu Korban Banjir Lahar Dingin, Sawah dan Ladang Berubah Jadi Tumpukan Batu

Regional
Mayat Pria yang Ditemukan di Semarang Ternyata Sempat Dikeroyok hingga Tenggelam di Sungai

Mayat Pria yang Ditemukan di Semarang Ternyata Sempat Dikeroyok hingga Tenggelam di Sungai

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Tolak Dipimpin Kades Mantan Napi TPPO, Warga di Lombok Timur Segel Kantor Desa

Tolak Dipimpin Kades Mantan Napi TPPO, Warga di Lombok Timur Segel Kantor Desa

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Dugaan Korupsi Insentif Pajak, 235 Dokumen BPKD Aceh Barat Disita

Dugaan Korupsi Insentif Pajak, 235 Dokumen BPKD Aceh Barat Disita

Regional
Ibu Kandungnya Divonis 8 Bulan Penjara, Norma Risma: Lega tapi Berat

Ibu Kandungnya Divonis 8 Bulan Penjara, Norma Risma: Lega tapi Berat

Regional
Gunung Lewotobi Laki-laki 2 Kali Meletus Pagi Ini, Disertai Gemuruh

Gunung Lewotobi Laki-laki 2 Kali Meletus Pagi Ini, Disertai Gemuruh

Regional
Komplotan Pembobol Rumah di Semarang Pura-pura Jualan Minyak Urut untuk Cari Target

Komplotan Pembobol Rumah di Semarang Pura-pura Jualan Minyak Urut untuk Cari Target

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Stigma terhadap Aceh Bakal Menguat jika BNN Razia Kuliner Mengandung Ganja

Stigma terhadap Aceh Bakal Menguat jika BNN Razia Kuliner Mengandung Ganja

Regional
Hapus Stigma Makanan Aceh Mengandung Ganja, BNN Bakal Razia Rumah Makan

Hapus Stigma Makanan Aceh Mengandung Ganja, BNN Bakal Razia Rumah Makan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com