Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tepergok Curi Daun Singkong, Pria di Lampung Malah Ancam Pemilik Kebun dengan Sabit

Kompas.com - 29/10/2023, 22:55 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Seorang pria bernama Sudadi dilaporkan ke polisi lantaran mencuri daun singkong di kebun warga di Lampung Tengah.

Hen, pemilik kebun singkong di Dusun Trans Pago, Kampung Negara Bumi Udik, Kecamatan Anak Tuha Lampung Tengah awalnya ingin melihat tanaman singkong miliknya yang baru berusia 7 bulan, Sabtu (29/10/2023).

Namun saat pukul 15.00 WIB, dia justru memergoki Sudadi sedang mengambil daun singkong di kebunnya.

"Awalnya saya lihat ada sepeda disembunyiin dibawah sawit, ditutupi daun singkong. Ternyata pemiliknya di ladang saya," ujar Hen dikutip dari Tribunlampung.co.id, Minggu (29/10/2023).

Hen pun menegur Sudadi dengan maksud agar tidak mengambil daun singkong sembarangan.

Baca juga: Bukan Sindiran, Jokowi Sebut Jalan di Lampung Kini Mulus dan Bisa Tidur di Mobil

Namun saat dilihat, Sudadi sudah mengambil daun singkong hingga seperempat hektar dan sudah dimasukkan ke dalam karung.

Hen pun menduga daun singkong tersebut untuk pakan ternak.

"Emang kondisi kemarau kayak gini susah cari rumput buat ternak, makanya yang punya kebun harus sering kontrol biar nggak kecolongan," ujarnya.

Pelaku ancam dengan sabit

Namun, setelah ditegur, bukannya menunjukkan itikad baik, Sudadi malah mengancam Hen dengan sabit.

"Karena saya merasa terancam, saya coba mencarinya bersama rekan saya," ujarnya.

Hen dan rekannya berhasil menemukan Sudadi di kebunnya hari ini, sekira pukul 12.30 WIB.

Baca juga: Soal Perbaikan Jalan di Lampung, Jokowi: Pak Gubernur Ngejar-ngejar Saya

Dia langsung merebut sabit dan mengamankannya dengan maksud menghindari ancaman.

Lalu Sudadi langsung dibawa ke Polsek Padang Ratu atas ancaman yang dilakukannya kepada Hen.

Saat mediasi di kantor polisi, aparat kampung setempat beserta keluarga besar Hen turut hadir untuk menengahi perkara tersebut.

"Setelah dipikir-pikir, sebenarnya saya kasian sama Sudadi, saya tengok dia dari keluarga nggak mampu," ujarnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dimassa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dimassa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com