Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ITDC: Investasi di KEK Mandalika Capai Rp 5 Triliun, Serap 8.100 Pekerja

Kompas.com - 14/10/2023, 06:57 WIB
Idham Khalid,
Andi Hartik

Tim Redaksi

LOMBOK TENGAH, KOMPAS.com - Pihak PT Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) selaku pengelola Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika terus melakukan pengembangan bisnis di kawasan tersebut.

Hingga September 2023, capaian investasi di Mandalika tercatat mencapai Rp 5 triliun.

Selain mengembangkan bisnis, anak perusahaan BUMN tersebut diharapkan juga membuka peluang kerja selebar-lebarnya.

Direktur Pengembangan PT ITDC Ema Widiastuti mengatakan, KEK Mandalika telah menyerap 8.1000 tenaga kerja.

"Indikator capaian kita, penyerapan tenaga kerja sampai dengan September 2023 ini tanpa event MotoGP itu berkisar 8.100 pekerja yang sudah diserap," kata Ema, Sabtu (14/10/2023).

Baca juga: Hari Pertama MotoGP Mandalika 2023, Penonton Masih Sepi

Ema menjelaskan, dari luas 1.035,67 hektar lahan yang dimiliki  KEK Mandalika, baru 30 persen lahan yang sudah dikelola untuk berbagai macam kegiatan usaha investasi.

"Saat ini lahan yang berhasil kami kerja samakan sudah berada di angka 30 persen dari KEK Mandalika, ada untuk pembuatan hotel, sirkuit dan lainnya," kata Ema.

Baca juga: Sirkuit Mandalika Lolos Grade A Homologasi FIM

Untuk ke depannya, ITDC akan menambah event olahraga pariwisata dengan rencana pembangunan arena pacuan kuda, dan lapangan tenis.

"Untuk pembangunan padel tenis dan pacuan kuda di KEK Mandalika kami ITDC akan menggandeng investor dari Rusia," kata Ema.

Plt Sekretariat Jenderal Dewan Nasional Kawasan Ekonomi Khusus Susiono Mugiarso mengatakan, KEK Mandalika merupakan bagian dari 20 KEK yang terdapat di Indonesia.

Dari 20 KEK di Indonesia itu, terdapat 10 KEK yang bergerak di sektor pariwisata termasuk KEK Mandalika, dan 10 KEK bergerak di sektor manufaktur.

Susiono menyampaikan, nilai investasi sekitar Rp 5 triliun di KEK Mandalika itu menjadi yang terbesar nilai investasinya di antara 10 KEK lainnya yang bergerak di bidang pariwisata.

"Nilai Rp 5 triliun mungkin yang tertinggi nilainya di antara KEK (pariwista) lainnya, ini capaian yang bagus," kata Susiono.

Halaman:


Terkini Lainnya

Instruktur Pilot Korban Pesawat Jatuh di BSD Dimakamkan Besok di Semarang

Instruktur Pilot Korban Pesawat Jatuh di BSD Dimakamkan Besok di Semarang

Regional
Pemuda di Gresik Tewas Usai Motor yang Dikendarainya Menabrak Truk

Pemuda di Gresik Tewas Usai Motor yang Dikendarainya Menabrak Truk

Regional
Banjir Kepulauan Aru, 150 Rumah Terendam, Warga Mengungsi

Banjir Kepulauan Aru, 150 Rumah Terendam, Warga Mengungsi

Regional
Peringati 'Mayday 2024', Wabup Blora Minta Para Pekerja Tingkatkan Kompetensi dan Daya Saing

Peringati "Mayday 2024", Wabup Blora Minta Para Pekerja Tingkatkan Kompetensi dan Daya Saing

Regional
Dinkes Periksa Sampel Makanan Penyebab Keracunan Massal di Brebes

Dinkes Periksa Sampel Makanan Penyebab Keracunan Massal di Brebes

Regional
Viral Pernikahan Sesama Jenis di Halmahera Selatan, Mempelai Perempuan Ternyata Laki-laki

Viral Pernikahan Sesama Jenis di Halmahera Selatan, Mempelai Perempuan Ternyata Laki-laki

Regional
Paman Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong: Entah Kenapa Hari Ini Ingin Kontak Pulu

Paman Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong: Entah Kenapa Hari Ini Ingin Kontak Pulu

Regional
Presiden Jokowi Undang Danny Pomanto untuk Jamu Tamu Peserta World Water Forum 2024 di Bali

Presiden Jokowi Undang Danny Pomanto untuk Jamu Tamu Peserta World Water Forum 2024 di Bali

Regional
Pesawat Latih Jatuh di BSD, Saksi: Saat 'Take Off' Cuacanya Normal

Pesawat Latih Jatuh di BSD, Saksi: Saat "Take Off" Cuacanya Normal

Regional
Mahasiswa Unika Santo Paulus NTT Pentas Teater Randang Mose demi Melestarikan Budaya Manggarai

Mahasiswa Unika Santo Paulus NTT Pentas Teater Randang Mose demi Melestarikan Budaya Manggarai

Regional
Bus Surya Kencana Terbalik di Lombok Timur, Sopir Diduga Mengantuk

Bus Surya Kencana Terbalik di Lombok Timur, Sopir Diduga Mengantuk

Regional
Cerita Korban Banjir Lahar Dingin di Sumbar, Cemas Ketika Turun Hujan

Cerita Korban Banjir Lahar Dingin di Sumbar, Cemas Ketika Turun Hujan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Kapal Ikan Berbendera Rusia Ditangkap di Laut Arafura, 30 ABK Diamankan

Kapal Ikan Berbendera Rusia Ditangkap di Laut Arafura, 30 ABK Diamankan

Regional
Pria di Bandung Ditemukan Tewas Menggantung di Pohon Jambu, Warga Heboh

Pria di Bandung Ditemukan Tewas Menggantung di Pohon Jambu, Warga Heboh

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com