LABUAN BAJO KOMPAS.com - Wisatawan China bernama Yi Liu (27) masih belum ditemukan meski tim gabungan telah melakukan pencarian selama dua hari di kawasan wisata Pantai Long Beach Pulau Padar, Labuan Bajo.
Wisatawan tersebut hilang saat berwisata di lokasi tersebut, Selasa (3/10/2023).
Baca juga: Mencari Wisatawan China yang Hilang di Pink Beach Labuan Bajo, Sempat Terekam di Bibir Pantai
Kepala Basarnas Maumere, Suprianto Ridwan, mengatakan, tim SAR gabungan telah melakukan proses pencarian korban dari pukul 06.30 hingga 17.30 Wita dengan melaksanakan penyisiran permukaan laut Pantai Long Beach, snorkeling, dan penyisiran darat pada Rabu (4/10/2023).
"Uaha tim SAR gabungan masih belum membuahkan hasil. Pencarian hari ketiga akan dilanjutkan besok hari,” terang Ridwan dalam keterangan tertulis yang diterima, Rabu sore.
Baca juga: Tim SAR Kerahkan Sejumlah Kapal Cari Wisatawan China yang Hilang di TN Komodo
Ia menyebutkan, petugas terkendala arus cukup kuat di sekitar lokasi kejadian.
Sehingga petugas harus berhati-hati dalam mengerahkan Kapal Rib Pos SAR Manggarai, Searider KSOP Labuan Bajo, Searider Lanal Labuan Bajo, RIB Polair Labuan Bajo, RIB Polair Labuan Bajo, Kapal Wisata Pinisi Qifadzah, Kapal Wisata Open Deck Cahaya Mulia dan sekoci.
“Tim SAR gabungan telah maksimal dalam pelaksanaan operasi SAR hari kedua ini didukung dengan antusias masyarakat Pulau Padar yang ikut membantu pencarian di darat dengan medan yang berbukit menjadi bukti sinergitas Tim SAR Gabungan sangat baik di lapangan," ujar dia.
Ia pun berharap, korban bisa ditemukan di hari ketiga besok.
Sebelumnya, wisatawan asal Cina bernama Yi Liu (27) dikabarkan hilang di sekitar perairan Pantai Long Pink Beach Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT, pada Selasa (3/10/2023).
Kepala Kantor Basarnas Maumere Supriyantoi Ridwan, menjelaskan, wisatawan itu dikabarkan hilang sejak pukul 10.00 Wita. Ia datang ke Long Pink Beach Labuan Bajo bersama rombongan untik berwisata.
Sekitar pukul 08.30 Wita Kapal Wisata Qifadzah 03 yang membawa korban dan rombongan tiba di mooring Long Pink Beach.
Selanjutnya kapten kapal menyarankan agar semua penumpang turun di Long Pink Beach untuk menikmati keindahan alam di sana.
“Sekitar pukul 10.00 Wita seluruh wisatawan Kapal Wisata Qifadzah diinstruksikan untuk kembali ke kapal. Tetapi, saat pendataan manifest penumpang korban tidak ada di tempat," ungkap Ridwan dalam keterangan tertulis yang diterima, Selasa sore.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.