Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terekam CCTV, Detik-detik Mobil Damkar Kota Bima Terguling dan Tewaskan 2 Petugas

Kompas.com - 02/10/2023, 07:04 WIB
Syarifudin,
Krisiandi

Tim Redaksi

BIMA, KOMPAS.com - Mobil pemadam kebakaran milik Pemerintah Kota Bima terguling saat menuju lokasi kebakaran, Minggu (1/10/2023). 

Detik-detik tergulingnya mobil damkar tersebut terekam CCTV di sekitar lokasi kejadian.

Dalam video yang diterima Kompas.com, tampak sebuah mobil pemadam melaju kencang saat menyalip sebuah mobil berwarna putih di depanmua.

Usai menyalip mobil itu, tampak mobil Damkar oleng tidak terkendali dan berujung terguling.

Mobil yang membawa sejumlah petugas itu terguling beberapa kali hingga akhirnya berhenti. 

Baca juga: Mobil Damkar Terguling di Kota Bima, 2 Petugas Tewas dan 1 Terluka

Melihat insiden itu, kendaraan yang ada di belakang langsung menghentikan lajunya. Beberapa orang pun terlihat menghampiri mobil yang terlibat kecelakaan tunggal itu.

Kasi Humas Polres Bima Kota, Iptu Jufrin mengatakan, kecelakaan itu terjadi di depan Masjid An Nur, Kelurahan Monggonao sekitar pukul 15.30 WITA.

Akibat insiden ini, tiga personel Damkar dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bima.

Namun dua korban di antarannya dinyatakan meninggal dunia saat hendak ditangani tim medis. Sementara satu korban luka, kini harus mendapat perawatan intensif.

"Dua petugas pemadam kebakaran yang meninggal yakni Ahmad Fatoni (40) dan Nasrudin (45). Sedangkan korban luka, M Latu Muhamadin (30)," kata Kasi Humas Polres Bima Kota, Iptu Jufrin


Jufrin mengungkapkan, kecelakaan maut itu berawal saat mobil pemadam yang dikendarai M Latu Muhamadin menuju Kelurahan Pane. Mereka bergerak kesana atas laporan kebakaran dari warga.

Namun dalam perjalanan, kata Jufrin, diduga sopir melaju dengan kecepatan tinggi lalu tidak dapat mengendalikan kendaraannya.

Mobil dengan nomor Polisi EA 8132 S milik Damkar itu akhirnya terguling hingga 50 meter, lalu terbalik hingga menyebabkan para korban yang duduk diatas kendaraan tersebut terpental dan terjatuh.

Saat itu juga, air yang berada di dalam tangki berceceran di jalan.

"Kecelakaan tunggal kendaraan mobil pemadam kebakaran milik Pemkot Bima terjadi karena adanya kebakaran di Kelurahan Pane, sehingga petugas Damkar dengan kecepatan tinggi untuk secepatnya sampai di TKP," ujar Jufrin.

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Mobil Damkar di Bima dan Tewaskan 2 Petugas

Jufrin mengatakan, kecelakaan tunggal ini terjadi di depan Masjid An Nur, Kelurahan Monggonao. Petugas yang memperoleh laporan, segera menuju ke lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi.

"Dua korban dinyatakan meninggal dunia di RSUD Bima, dan jenazah sudah dibawa ke rumah duka masing-masing. Sedangkan satu korban lain untuk sementara masih dirawat," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Istri Hamil, Pria di Banyumas Malah Setubuhi Anak Tiri Berulang Kali

Istri Hamil, Pria di Banyumas Malah Setubuhi Anak Tiri Berulang Kali

Regional
Bocah 10 Tahun di Wonosobo Tewas Terseret Arus Bogowonto Usai Bermain Futsal

Bocah 10 Tahun di Wonosobo Tewas Terseret Arus Bogowonto Usai Bermain Futsal

Regional
Mobil Brimob Dicuri di Bandara Sentani, Pelaku Ditangkap Usai Ban Mobil Ditembak

Mobil Brimob Dicuri di Bandara Sentani, Pelaku Ditangkap Usai Ban Mobil Ditembak

Regional
Mengenal Urban Hiking Semarang, Komunitas Pejalan Kaki yang Hobi Menanjaki Perkampungan

Mengenal Urban Hiking Semarang, Komunitas Pejalan Kaki yang Hobi Menanjaki Perkampungan

Regional
Gibran Izin Tak Masuk Kerja 5 Hari untuk Kunker ke UEA dan Qatar

Gibran Izin Tak Masuk Kerja 5 Hari untuk Kunker ke UEA dan Qatar

Regional
Cerita Abdul Hamid Korban Banjir Nunukan, Tidur Memeluk Parang untuk Usir Buaya dan Ular Hitam

Cerita Abdul Hamid Korban Banjir Nunukan, Tidur Memeluk Parang untuk Usir Buaya dan Ular Hitam

Regional
Bupati HST Lepas 125 Atlet Popda Tingkat Provinsi Kalsel 2024

Bupati HST Lepas 125 Atlet Popda Tingkat Provinsi Kalsel 2024

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Update Banjir Bandang di Agam, 6 Meninggal, 11 Orang Belum Ditemukan

Update Banjir Bandang di Agam, 6 Meninggal, 11 Orang Belum Ditemukan

Regional
Banjir Padang Panjang, 2 Warga Hilang, Belasan Rumah Terendam

Banjir Padang Panjang, 2 Warga Hilang, Belasan Rumah Terendam

Regional
Korban Tewas akibat Banjir Lahar Gunung Marapi Bertambah Jadi 14 Orang

Korban Tewas akibat Banjir Lahar Gunung Marapi Bertambah Jadi 14 Orang

Regional
Terjerat Alang-alang, Pendaki asal Kendal Terjatuh ke Jurang Gunung Andong

Terjerat Alang-alang, Pendaki asal Kendal Terjatuh ke Jurang Gunung Andong

Regional
Tinggi Badan Capai 2 Meter, Bocah SD di Jambi Bercita-cita Ingin Jadi Tentara

Tinggi Badan Capai 2 Meter, Bocah SD di Jambi Bercita-cita Ingin Jadi Tentara

Regional
Tambang Timah Ilegal di Bangka Diigerebek, 3 Pelaku Diamankan, Nilainya Mencapai Rp 1,2 Miliar

Tambang Timah Ilegal di Bangka Diigerebek, 3 Pelaku Diamankan, Nilainya Mencapai Rp 1,2 Miliar

Regional
Kebakaran Pabrik Gula Tasikmadu Karanganyar, Petugas Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Kebakaran Pabrik Gula Tasikmadu Karanganyar, Petugas Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com