Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/09/2023, 14:29 WIB
Inang Sh ,
Amalia Purnama Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana mengatakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kediri terus berupaya meningkatkan kesehatan masyarakat.

Dia mencontohkan, capaian open defecation free (ODF) atau stop buang air besar hingga September 2023 di Kabupaten Kediri mencapai 94,2 persen.

"Pemkab Kediri menargetkan ODF sampai 100 persen pada 2024. Artinya, kurang 5,8 persen lagi telah ODF dan saya minta jajaran di pemkab kekurangan ini bisa cepat diselesaikan," katanya. 

Dia mengatakan itu dalam acara verifikasi Kabupaten/Kota Sehat (KKS) Tingkat Nasional 2023 untuk mendapatkan penghargaan Swasti Saba Padapa bersama tim verifikator di Ruang Pamenang, Pemkab Kediri, Rabu (20/9/2023).

Bupati yang akrab disapa Mas Dhito itu berharap, ketika target persentase ODF terpenuhi, capaian itu sesuai dengan realita di lapangan.

Baca juga: Kediri Dholo KOM Challenge 2023 Diikuti Peserta Mancanegara, Mas Dhito Dukung agar Jadi Event Tahunan

Dia menambahkan, capaian universal health coverage (UHC) atau kepastian pemberian jaminan kesehatan bagi masyarakat Kediri saat ini mencapai 87 persen dan ditargetkan mencapai 95 persen pada 2024.

"Kami berharap bisa menjadi kabupaten sehat yang benar-benar sehat, tidak hanya persoalan kinerjanya," tuturnya dalam siaran pers, Senin (25/9/2023).

Pada kesempatan itu, Mas Dhito juga memaparkan upaya Pemkab Kediri untuk memenuhi sembilan tatanan yang menjadi indikator KKS.

Sembilan tatanan itu, yakni kehidupan masyarakat sehat mandiri, permukiman dan fasilitas umum, satuan pendidikan, pasar, pariwisata, transportasi dan tertib lalu lintas jalan, perkantoran dan perindustrian, perlindungan sosial, serta pencegahan dan penanganan bencana. 

Untuk mendukung verifikasi KKS, Pemkab Kediri menyediakan 14 lokasi titik pantau yang mewakili sembilan tatanan tersebut.

Baca juga: Sepak Bola Kabupaten Kediri Masuk Final Porprov Jatim, Mas Dhito: Kita Bidik Medali Emas

Sementara itu, perwakilan tim verifikator dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Evan Fardianto menyampaikan, pihaknya melakukan verifikasi lapangan setelah melakukan pendalaman dokumen yang diberikan.

"Tujuan kami untuk melihat langsung lokus-lokus yang telah ditentukan," jelasnya.

Adapun tim verifikator nasional penilai KKS terdiri dari 42 anggota dari kementerian dan lembaga yang dibagi dalam beberapa kelompok. 

Evan meyakini, pemenuhan sembilan tatanan yang ditentukan itu hasil koordinasi semua organisasi perangkat daerah (OPD) di Kabupaten Kediri.

"Kami mengapresiasi perjuangan keras Mas Bupati, tim, forum dan masyarakat (Kabupaten Kediri) untuk memenuhi semua tatanan-tatanan," ujarnya.

Evan berharap, pada 2025 nanti Kabupaten Kediri dapat mengajukan perhargaan yang lebih tinggi, yakni Swasti Saba Wiwerda.

Adapun penghargaan KKS tingkat nasional terus dilakukan dua tahun sekali pada tahun ganjil. 

Baca juga: SSB di Kediri Akan Tanding ke Vietnam, Mas Dhito Berikan Hadiah Sepatu Bola

Kabupaten Kediri menjadi salah satu dari enam daerah di Jawa Timur yang mengikuti verifikasi Kabupaten/Kota Sehat (KKS) Tingkat Nasional 2023.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Banjir Bandang di Humbang Hasundutan dan Kerusakan DTA Danau Toba

Banjir Bandang di Humbang Hasundutan dan Kerusakan DTA Danau Toba

Regional
Pemkab Bandung Raih Penghargaan Zona Integritas WBK, Kang DS: Semakin Memotivasi Kami

Pemkab Bandung Raih Penghargaan Zona Integritas WBK, Kang DS: Semakin Memotivasi Kami

Regional
Soal Revitalisasi Pasar Anyar, Pengamat: Bukti Keberpihakan Pemerintah pada Pedagang dan Masyarakat

Soal Revitalisasi Pasar Anyar, Pengamat: Bukti Keberpihakan Pemerintah pada Pedagang dan Masyarakat

Regional
Serahkan Realisasi SHU PT HMBP, Wagub Kalteng Harap Kesejahteraan Masyarakat Meningkat

Serahkan Realisasi SHU PT HMBP, Wagub Kalteng Harap Kesejahteraan Masyarakat Meningkat

Regional
Demi Hilirisasi Komoditas Kakao, Pemkab Jembrana Bangun Pabrik Cokelat

Demi Hilirisasi Komoditas Kakao, Pemkab Jembrana Bangun Pabrik Cokelat

Regional
Lombok Tengah Punya Prevalensi Stunting Tertinggi di NTB, Pemkab Setempat Sasar Calon Pengantin dan PUS

Lombok Tengah Punya Prevalensi Stunting Tertinggi di NTB, Pemkab Setempat Sasar Calon Pengantin dan PUS

Regional
IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur Khofifah 

IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur Khofifah 

Regional
Tuntas Tunaikan Kegiatan APBD 2023, Pemprov Riau Ucapkan Terima Kasih pada Kejati Riau

Tuntas Tunaikan Kegiatan APBD 2023, Pemprov Riau Ucapkan Terima Kasih pada Kejati Riau

Regional
Kabupaten Bandung Raih 3 Penghargaan Top Digital Awards 2023

Kabupaten Bandung Raih 3 Penghargaan Top Digital Awards 2023

Regional
Kabupaten Jembrana Boyong 2 Penghargaan dari BPS RI, Bupati Tamba: Hasil Kerja Keras Bersama

Kabupaten Jembrana Boyong 2 Penghargaan dari BPS RI, Bupati Tamba: Hasil Kerja Keras Bersama

Regional
Pemkab Tanah Bumbu Luncurkan MC Tanbu, Aplikasi Media Informasi dan Layanan Publik 

Pemkab Tanah Bumbu Luncurkan MC Tanbu, Aplikasi Media Informasi dan Layanan Publik 

Regional
Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Regional
Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Regional
Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Regional
Pemkot Tangsel Buka Lelang Barang Milik Daerah, Catat Tanggal dan Cara Daftarnya!

Pemkot Tangsel Buka Lelang Barang Milik Daerah, Catat Tanggal dan Cara Daftarnya!

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com