Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkot Serang Janjikan Tumpukan Sampah di Sungai Cibanten Bersih dalam Sepekan

Kompas.com - 19/09/2023, 10:57 WIB
Rasyid Ridho,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Serang, Banten akan membersihkan tumpukan sampah di Sungai Cibanten tepatnya di Lingkungan Kidemang, Kelurahan Unyur, Kota Serang, Banten.

Tumpukan sampah rumah tangga itu sudah dikeluhkan warga karena menimbulkan bau tidak sedap.

"Pekan ini akan dibersihkan oleh Pemkot, meski sungai Cibanten kewenangannya BBWSC3 (Balai Besar Wilayan Sungai Cidanau, Ciujung, Cidurian)," ujar Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Serang, Farach Rifchi saat dihubungi Kompas.com melalui pesan WhatsApp. Selasa (19/9/2023).

Baca juga: Tumpukan Sampah Tutupi Aliran Sungai Cibanten, Warga Keluhkan Bau Tak Sedap

Dikatakan Farach, Pemkot Serang sudah tiga kali mengirimkan surat permintaan pembersihan sungai Cibanten ke BBWSC3 Kementrian PUPR.

Namun, hingga saat ini surat permintaan itu tidak direspons, sehingga akan menerjunkan tim untuk penanganan sampah yang menutupi sungai yang hulunya di Teluk Banten.

Nantinya, lanjut Farach, pembersihan akan dilakukan secara manual, tidak menggunakan alat berat.

Menurut Farach, tumpukan sampah terjadi karena banyak faktor, salah satunya prilaku masyakarat di sepanjang sungai Cibanten membuang sampah sembarangan.

"Banyak faktor. Yang pasti masyarakat sepanjang Sungai Cibanten dari hulu Kabupaten hingga Kota Serang (buang sampah ke sungai)," kata dia.

Baca juga: Cegah Banjir Kota Serang, BBWSC3 Ajukan Normalisasi Sungai Cibanten Tahun Ini

Sebelumnya, Ketua RT 01 RW 10 Lingkungan Kidemang, Yadi mengaku sudah enam warga yang rumahnya berada tak jauh dari tumpukan sampah mengeluhkan kepadanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Regional
Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Regional
Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Regional
BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

Regional
Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Regional
Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Regional
Mantan Gubernur hingga Kiai Daftar Ikut Pilkada Babel Lewat PDI-P

Mantan Gubernur hingga Kiai Daftar Ikut Pilkada Babel Lewat PDI-P

Regional
Alasan Milenial hingga Pelaku UMKM Dukung Mbak Ita Kembali Pimpin Semarang

Alasan Milenial hingga Pelaku UMKM Dukung Mbak Ita Kembali Pimpin Semarang

Regional
Rektor Unri Ternyata Belum Cabut Laporan Polisi terhadap Mahasiswa Pengkritik UKT

Rektor Unri Ternyata Belum Cabut Laporan Polisi terhadap Mahasiswa Pengkritik UKT

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Maju Pilkada 2024, Petani di Sikka Daftar Cawabup di 2 Partai

Maju Pilkada 2024, Petani di Sikka Daftar Cawabup di 2 Partai

Regional
Jelang Penutupan Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P, Mbak Ita Bertolak ke Jakarta

Jelang Penutupan Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P, Mbak Ita Bertolak ke Jakarta

Regional
Pelajar SMK Ditemukan Tewas di Pinggir Jalan, Awalnya Dikira Korban Kecelakaan, Ternyata Dibunuh Teman

Pelajar SMK Ditemukan Tewas di Pinggir Jalan, Awalnya Dikira Korban Kecelakaan, Ternyata Dibunuh Teman

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com