Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Jam Jalan Trans-Papua Barat Diblokade, 1 Warga Ditangkap, 3 Masuk DPO

Kompas.com - 08/08/2023, 07:17 WIB
Mohamad Adlu Raharusun,
Krisiandi

Tim Redaksi

FS diduga terlibat dalam aksi penyerangan anggota polisi.

"Kita amankan FS dengan satu buah panah dan busur serta parang yang sudah kami sita," katanya

Polisi juga menetapkan tiga orang yakni HS, MD dan L masuk dalam daftar pencarian orang

"Ketiga orang ini merupakan provokator dalam pemalangan tadi, kita sudah terbitkan DPO," ucap Fakaubun.

Penahanan FS berdasarkan Pasal 192 KUHP tentang merintangi jalan umum dan atau Pasal 160 UU Darurat Jo Pasal 55 KUHP.

Duduk Perkara Pemalangan

Kasus begal yang menjadi pemicu pemalangan terjadai pada Sabtu (8/7/2023). Keluarga korban menuntut pihak pelaku membayar denda atas peristiwa pembegalan.

Dalam beberapa pertemuan antara keluarga korban dan pelaku yang di mediasi oleh Kepolisian, korban meminta keluarga pelaku membayar denda Rp 2 Miliar.

Jumlah itu termasuk ganti rugi pembakaran mobil angkut saat peristiwa yang menyebabkan saling serang antara kedua bela pihak saat itu.

Sebelum memblokade, keluarga korban pembacokan telah mengeluarkan peringatan melalui rekaman yang disebar di aplikasi perpesanan Whatsaap.

Dampak Blokade Jalan Utama


Dampak dari blokade jalan utama Trans-Papua Barat di Kampung Maruni, kendaraan dari tiga Kabupaten yakni Pegunungan Arfak, Manokwari Selatan dan Teluk Bintuni begitu juga sebaliknya dari Kabupaten Manokwari tertahan.

Baca juga: Modus Dugaan Korupsi Sekretaris DPR Papua Barat, Proyek Rp 4 Miliar Dipecah dan Sebagian Dikerjakan Sendiri

Salah satunya Ambulans yang membawah korban kecelakaan lalu lintas dari teluk Bintuni ke Manokwari.

Pengemudi ambulans terpaksa menggunakan jalan milik sebuah perusahan di dekat kawasan yang diblokade hingga bisa tembus ke Manokwari.

Selain itu sejumlah kendaraan mengantri sejak pagi hingga pukul 11.00 Wit baru bisa melintasi jalan tersebut.

Warga menggunakan batu dan pasir serta menebang pohon serta membakar ban bekas menutupi jalan aspal trans Papua barat hingga Kapolresta memimpin Anggota Sabhara dan Brimob membuka paksa blokade tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Selundupkan Benih Lobster Senilai Rp 15,9 Miliar, 2 Pelaku Ditangkap

Selundupkan Benih Lobster Senilai Rp 15,9 Miliar, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Pemprov Jateng Buka Magang Jepang Tanpa Kuota Pendaftar, Ini Perinciannya

Pemprov Jateng Buka Magang Jepang Tanpa Kuota Pendaftar, Ini Perinciannya

Regional
Napi Anak Pembunuh Polisi Ungkap Caranya Kabur dari Lapas

Napi Anak Pembunuh Polisi Ungkap Caranya Kabur dari Lapas

Regional
Bus Rombongan Perangkat Desa Kecelakaan di Tol Tangerang Merak, 8 Luka-luka

Bus Rombongan Perangkat Desa Kecelakaan di Tol Tangerang Merak, 8 Luka-luka

Regional
Siswa Kelas 9 Tewas saat Camping di Bumi Perkemahan Sekipan Karanganyar

Siswa Kelas 9 Tewas saat Camping di Bumi Perkemahan Sekipan Karanganyar

Regional
Lokasi Pencarian Korban Banjir Lahar Dingin Sumbar Diperluas

Lokasi Pencarian Korban Banjir Lahar Dingin Sumbar Diperluas

Regional
Etik Suryani dan Agus Santoso Kembalikan Formulir Pendaftaran Calon Bupati Sukoharjo

Etik Suryani dan Agus Santoso Kembalikan Formulir Pendaftaran Calon Bupati Sukoharjo

Regional
Kisah Para Relawan yang Tinggalkan Pekerjaan untuk Bantu Korban Banjir di Sumbar, Sebut Panggilan Hati

Kisah Para Relawan yang Tinggalkan Pekerjaan untuk Bantu Korban Banjir di Sumbar, Sebut Panggilan Hati

Regional
Sempat Alami Keterlambatan di 5 Hari Pertama, Penerbangan Calon Jemaah Haji Embarkasi Solo Mulai Lancar

Sempat Alami Keterlambatan di 5 Hari Pertama, Penerbangan Calon Jemaah Haji Embarkasi Solo Mulai Lancar

Regional
Angkutan Kota Salatiga Terbakar saat Parkir di Depan Ruko

Angkutan Kota Salatiga Terbakar saat Parkir di Depan Ruko

Regional
Hari Jadi Ke-78 Sumsel, Pemprov Serahkan Berbagai Bantuan untuk Panti Asuhan hingga Ponpes 

Hari Jadi Ke-78 Sumsel, Pemprov Serahkan Berbagai Bantuan untuk Panti Asuhan hingga Ponpes 

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 21 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 21 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
DPC PDI-P Kota Yogyakarta Perpanjang Penjaringan Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota

DPC PDI-P Kota Yogyakarta Perpanjang Penjaringan Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota

Regional
Napi Anak Pembunuh Polisi Ditangkap, Menyamar Jadi Penumpang Travel

Napi Anak Pembunuh Polisi Ditangkap, Menyamar Jadi Penumpang Travel

Regional
Mengamuk, ODGJ di Lampung Tengah Bunuh Nenek Penderita Stroke

Mengamuk, ODGJ di Lampung Tengah Bunuh Nenek Penderita Stroke

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com