Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Calon Sekda Pemalang yang Lolos Seleksi Tiba-tiba Dibatalkan, Ada Apa?

Kompas.com - 04/06/2023, 09:45 WIB
Dedi Muhsoni,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

PEMALANG, KOMPAS.com - Tiga calon Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah yang lolos seleksi oleh Panitia Seleksi (Pansel) kena prank. Sebab, mereka dinyatakan gugur setelah rekomendasi Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) turun.

"Mungkin kriteria KASN sangat tinggi sehingga 3 calon sekda yang lolos terpaksa dibatalkan oleh tim Pansel," kata Plt Bupati Pemalang, Mansur Hidayat, Sabtu (3/6/2023).

Baca juga: Sekda Sumbar Ungkap Alasan Pemecatan Imam Masjid Raya

Mansur mengatakan dengan gugurnya 3 calon sekda yang sebelumnya diloloskan oleh tim Pansel, maka nantinya akan dilakukan kembali seleksi ulang.

"Ya dibatalkan, dan prosesnya diulang, untuk lebih detailnya nanti akan disampaikan oleh BKD," ujarnya.

Terpisah, Ketua DPRD Pemalang Tatang Kirana mempertanyakan kredibilitas tim Pansel terkait gugurnya 3 calon sekda yang sudah dipilih. Padahal sejak awal pansel sudah memiliki dan memahami aturan terkait rekrutmen calon sekda.

"Kenapa tidak dari awal saja, lima calon sekda dinyatakan tidak lolos kriteria. Padahal pansel sudah tahu sejak awal jika ada rekomendasi dari KSN," tegasnya.

Ia meminta, pansel bisa menjelaskan kepada publik alasan 3 calon sekda yang sudah diloloskan dinyatakan gugur. Sebab, Pemerintah Daerah Kabupaten Pemalang sudah bekerja keras, waktu dan biaya yang tidak sedikit.

"Tiba-tiba 3 calon sekda dinyatakan gagal alasanya rekomendasi KASN, padahal sebelum seleksi dimulai sudah turun itu rekomendasi KASN," katanya.

Sebelumnya, KASN merekomendasikan kepada Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Pemalang dan Pansel calon sekda agar mempertimbangkan calon sekda yang berpotensi secara hukum.

Pasalnya, pejabat eselon 2 di lingkungan Pemkab Pemalang banyak yang tersandung kasus, pasca-bupati Pemalang Mukti Agung kala itu terkena Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh KPK.

Baca juga: Sekda Jatim Bantah Sembunyikan Kekayaan dari KPK: Enggak Ada yang Saya Tutup-Tutupi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Regional
Rangkaian Kegiatan Hari Raya Waisak 2024 di Candi Borobudur Magelang

Rangkaian Kegiatan Hari Raya Waisak 2024 di Candi Borobudur Magelang

Regional
Dikepung Warga, Penculik Bayi 7 Bulan di Dompu NTB Berhasil Ditangkap Polisi

Dikepung Warga, Penculik Bayi 7 Bulan di Dompu NTB Berhasil Ditangkap Polisi

Regional
Puncak Perayaan Waisak di Borobudur, Ada Festival Lampion Ramah Lingkungan

Puncak Perayaan Waisak di Borobudur, Ada Festival Lampion Ramah Lingkungan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pegi Terduga Pembunuh Vina Cirebon Ditangkap | Akhir Kasus Norma Risma

[POPULER NUSANTARA] Pegi Terduga Pembunuh Vina Cirebon Ditangkap | Akhir Kasus Norma Risma

Regional
8 Alat Musik Tradisional Sumatera Barat dan Cara Memainkannya

8 Alat Musik Tradisional Sumatera Barat dan Cara Memainkannya

Regional
Trauma, Gadis Pemohon KTP Korban Pelecehan Seksual di Nunukan Menangis Saat Diperiksa

Trauma, Gadis Pemohon KTP Korban Pelecehan Seksual di Nunukan Menangis Saat Diperiksa

Regional
PKB-Gerindra Jajaki Koalisi untuk Pilkada Jateng, Gus Yusuf: Cinta Lama Bersemi Kembali

PKB-Gerindra Jajaki Koalisi untuk Pilkada Jateng, Gus Yusuf: Cinta Lama Bersemi Kembali

Regional
Sempat Jadi Bupati Karanganyar Selama 26 Hari, Rober Christanto Maju Lagi di Pilkada

Sempat Jadi Bupati Karanganyar Selama 26 Hari, Rober Christanto Maju Lagi di Pilkada

Regional
Antisipasi Banjir, Mbak Ita Instruksikan Pembersihan dan Pembongkaran PJM Tanpa Izin di Wolter Monginsidi

Antisipasi Banjir, Mbak Ita Instruksikan Pembersihan dan Pembongkaran PJM Tanpa Izin di Wolter Monginsidi

Regional
Soal Wacana DPA Dihidupkan Kembali, Mahfud MD Sebut Berlebihan

Soal Wacana DPA Dihidupkan Kembali, Mahfud MD Sebut Berlebihan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com