INDRAMAYU, KOMPAS.com – Bambang Hermanto, anggota DPR RI Komisi VII Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Barat (Jabar) VIII tidak menyangka ibu kandungnya, Casinih (62), meninggal dunia dengan cara memilukan.
Casinih meninggal di tangan asisten rumah tangga (ART) berinisial T yang baru saja diberi pekerjaan oleh korban.
Kasus pembunuhan itu terungkap pertama kali oleh Adamsalah satu anak kandung korban. Adam curiga lantaran tak ada kabar dari ibunya sejak Rabu (24/5/2023).
Adam kemudian mendatangi rumah ibunya pada Kamis malam (25/5/2023). Setibanya di rumah korban, Adam menemukan pintu rumah ibunya terkunci.
Dirinya terpaksa mendobrak pintu untuk masuk. Adam pun kaget karena menemukan ibunya sudah meninggal dalam kondisi kaki tangan terikat dan mulut dibekap.
Baca juga: 4 Fakta Pembunuhan Ibu Anggota DPR RI di Indramayu oleh ART-nya
“Berawal dari informasi yang diberikan oleh anak korban, saudara A kepada Polsek Sukra, bahwa ditemukan ibu dari A, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di dalam rumahnya dengan kondisi tidak wajar,” kata AKBP Fahri Siregar, di depan Polsek Sukra, Jumat (26/5/2023) petang.
Kabar duka ini kemudian sampai kepada Bambang Hermanto, anak pertama dari Casinih.
Baca juga: Ibunda Anggota DPR RI Dibunuh di Indramayu, Polisi Ungkap Motif Pelaku
Pria yang sedang melakukan perjalanan kerja sebagai Anggota DPR RI ke wilayah Semarang Jawa Tengah, kaget bukan kepalang.
Tak pikir panjang, meski kerja yang di Semarang belum tuntas, Bambang langsung pulang ke Indramayu menggunakan kendaraan roda empat.
Bambang tiba di rumah duka sekitar pukul 02.00 WIB Jumat dini hari, dan langsung mengikuti kegiatan olah tempat kejadian perkara (TKP) bersama petugas kepolisian.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.