Pelaku lainnya Wilibaldus Bria, lantas mengambil batu berukuran dua genggaman tangan orang dewasa dan memukul tepat di bagian kepala hingga berdarah.
Baca juga: 8 Pesilat Jadi Tersangka Pembunuhan Mahasiswa di NTT, Semuanya Ditahan
Bonavantura yang menikam korban, kabur duluan meninggalkan teman-temannya.
Para pelaku yang belum puas, termasuk Riki Piter, justru terus memukul korban yang sudah kritis hingga tewas di tempat kejadian.
Setelah itu, para pelaku melarikan diri hingga ke Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS).
Kasus itu lalu dilaporkan ke Markas Polres TTU. "Usai menerima laporan, para pelaku dibekuk. Satu yang masih buron, masih terus diburu," ujar Suta.
Suta berharap, pelaku yang masih buron, segera menyerahkan diri agar bisa diproses hukum. Dalam kasus ini kata Suta, polisi telah memeriksa 19 orang sebagai saksi mata.
"Para pelaku telah ditetapkan tersangka dan ditahan di sel Markas Polres TTU," kata dia.
Baca juga: Berniat ke Kosan Teman, Mahasiswa di NTT Tewas dengan Luka Tusuk Setelah Dianiaya Belasan Pemuda
Sebelumnya diberitakan, Ignasius Frengki Da Costa (20), mahasiswa salah satu universitas di Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT), tewas usai dianiaya belasan pemuda.
Dia tewas dengan luka tusuk di bagian dada dan luka sayatan di kepala.
"Kejadiannya Kamis, 27 April 2023, tadi malam sekitar pukul 18.10 Wita di BTN Desa Naiola, Kecamatan Bikomi Selatan,TTU," kata Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor TTU Ajun Komisaris Polisi (AKP) I Ketut Suta kepada Kompas.com, Jumat (28/4/2023).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.