Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Lelaki Berkaus TNI Tiba-tiba Meninggal di Kursi Sebuah Bengkel di Pulau Sebatik

Kompas.com - 27/04/2023, 10:46 WIB
Ahmad Dzulviqor,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

NUNUKAN, KOMPAS.com - Seorang pria mengenakan kaus TNI, dengan tas selempang coklat, celana jins, dan sandal selop coklat, ditemukan meninggal dalam kondisi duduk setengah telungkup di kursi besi, di bengkel Nawa, Jalan Poros, Desa Seberang, Pulau Sebatik, Kamis (27/4/2023) pagi.

Lelaki tersebut sebelumnya mengendarai mobil pikap putih, dengan nomor polisi KU 8414 GC, dan kaca mobil depan bertuliskan Putri Naziha.

Baca juga: Diduga Sakit, Lansia di Bekasi Ditemukan Meninggal Dunia Usai Tak Bisa Dihubungi 3 Hari

Salah satu saksi mata, Andre, mengatakan, lelaki tersebut dikenalnya pernah menjabat sebagai ketua Bumdes Balansiku.

"Meninggalnya bagaimana tidak diketahui. Dia tiba-tiba mati lemas di tempat duduk di bengkel Nawa. Infonya sakit memang," ujarnya.

Kondisi korban yang diketahui bernama Jamal itu diunggah oleh warganet di grup medsos, dengan tujuan agar keluarga atau yang mengenal lelaki tersebut segera menginformasikan dan mengurus jenazahnya.

Unggahan tersebut cepat menyebar dan diteruskan berkali kali.

Si pengunggah video mengatakan, "Minta tolong kalau ada keluarganya. Ini sudah meninggal ini, ini mobilnya ini (sambil merekam mobil pikap putih), mana tahu orang dari Mantikaskah atau dari mana, kita enggak tahu ini. Di bengkelnya Nawa," katanya.

Informasi yang diperoleh media ini, laki-laki tersebut bernama Jamal (46), warga Jalan Haji Kambolong, RT 003 RW 002 Desa Balansiku, Sebatik.

Belum ada keterangan resmi dari pihak berwajib sampai berita ini tayang.

Kapolsek Sebatik Timur Iptu Ricko Veandra mengatakan, polisi masih mengolah TKP untuk mengumpulkan keterangan di lokasi kejadian.

"Sabar ya, kita masih lakukan olah TKP. Nanti kita akan sampaikan kronologinya," kata Ricko.

Baca juga: 2 Hari Menghilang, Warga Purworejo Ditemukan Meninggal di Dalam Sumur

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak seperti Pemilu, Peminat PPK dan PPS di Pilkada Menurun

Tak seperti Pemilu, Peminat PPK dan PPS di Pilkada Menurun

Regional
Mengenal Megathrust dan Hubungannya dengan Potensi Gempa dan Tsunami di Indonesia

Mengenal Megathrust dan Hubungannya dengan Potensi Gempa dan Tsunami di Indonesia

Regional
Usai Kecelakaan Maut Subang, Tim Gabungan Cek Kelayakan Bus Pariwisata di Banyumas

Usai Kecelakaan Maut Subang, Tim Gabungan Cek Kelayakan Bus Pariwisata di Banyumas

Regional
Soal 'Study Tour', Gibran: Jangan Dihilangkan

Soal "Study Tour", Gibran: Jangan Dihilangkan

Regional
Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta, Gibran Bakal Salurankan Bantuan Meski Tak ber-KTP Solo

Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta, Gibran Bakal Salurankan Bantuan Meski Tak ber-KTP Solo

Regional
Usai dari Lebak, 1.500 Warga Baduy Lanjutkan Perjalanan  Bertemu Pj Gubernur Banten

Usai dari Lebak, 1.500 Warga Baduy Lanjutkan Perjalanan Bertemu Pj Gubernur Banten

Regional
Kasus Penyerangan di Montong Lombok Barat, 2 Orang Ditetapkan Tersangka

Kasus Penyerangan di Montong Lombok Barat, 2 Orang Ditetapkan Tersangka

Regional
Siswi SMA Diperkosa Ayah Tiri dan Kakek, Pelaku Ancam Bunuh Ibu Korban

Siswi SMA Diperkosa Ayah Tiri dan Kakek, Pelaku Ancam Bunuh Ibu Korban

Regional
Isi Ratusan Liter BBM Subsidi di Kapal, 2 Warga Labuan Bajo Ditangkap

Isi Ratusan Liter BBM Subsidi di Kapal, 2 Warga Labuan Bajo Ditangkap

Regional
Sakit, 7 Calon Jemaah Haji Embarkasi Solo Ditunda Berangkat ke Tanah Suci

Sakit, 7 Calon Jemaah Haji Embarkasi Solo Ditunda Berangkat ke Tanah Suci

Regional
Tabungan Rp 5 Juta Terbakar, Penjual Angkringan di Solo: Padahal buat Mengembangkan Usaha

Tabungan Rp 5 Juta Terbakar, Penjual Angkringan di Solo: Padahal buat Mengembangkan Usaha

Regional
2 Penambang Timah Rakyat Ilegal di Babel Tertimbun Lumpur, 1 Tewas Tenggelam

2 Penambang Timah Rakyat Ilegal di Babel Tertimbun Lumpur, 1 Tewas Tenggelam

Regional
Kasus Oknum Polisi Diduga Aniaya Warga Aceh Utara hingga Tewas Berakhir Damai

Kasus Oknum Polisi Diduga Aniaya Warga Aceh Utara hingga Tewas Berakhir Damai

Regional
Tak Gubris Ajakan Salaman, Pelajar di Semarang Disetrika Kakak Kelasnya

Tak Gubris Ajakan Salaman, Pelajar di Semarang Disetrika Kakak Kelasnya

Regional
Terdampak Banjir, Aliran Listrik ke 1.890 Pelanggan PLN Padam

Terdampak Banjir, Aliran Listrik ke 1.890 Pelanggan PLN Padam

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com