Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Perumahan di Pekanbaru Dirusak Ormas dengan Alat Berat, Warga 12 Jam Tak Bisa Keluar

Kompas.com - 17/04/2023, 08:24 WIB
Idon Tanjung,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com- Warga Perumahan Griya Mahoni Asri, Kelurahan Simpang Tiga, Kecamatan Bukitraya, Kota Pekanbaru, Riau, dibuat resah dengan adanya aksi perusakan akses jalan umum.

Jalan tersebut diputus dengan menggunakan alat berat eskavator. Hal ini membuat warga sampai tak bisa keluar selama 12 jam.

Salah seorang warga setempat, Nanda (32) mengatakan, akses jalan itu diputus pada Sabtu (15/4/2023) malam.

"Jalan yang diputus persis di depan rumah saya. Kejadiannya magrib. Jalan digali pakai eskavator dengan panjang sekitar tiga meter dan kedalamannya satu meter. Selama 12 jam kami tak bisa keluar gara-gara jalan diputus," ujar Nanda saat ditemui Kompas.com, Minggu (16/4/2023).

Baca juga: 10 Provinsi dengan Jalan Rusak Paling Banyak di Indonesia, Mana Saja?

Menurut Nanda, jalan itu diputus berawal dari dugaan sengketa lahan seorang warga berinisial BM.

Lokasi lahan sengketa itu melewati jalan umum ke permukiman warga.

"Objek lahan yang sengketa bukan di jalan yang diputus itu, tapi di tempat lain. Makanya kami heran kenapa jalan umum ke rumah kami yang diputus. Tepat depan rumah saya lagi," kata Nanda.

Dia menyebut, pihak yang bersengketa lahan mengerahkan gerombolan organisasi masyarakat alias ormas untuk memutus akses jalan tersebut.

Tidak hanya satu, Nanda bilang ada dua titik jalan umum yang digali pelaku tersebut.

"Ada dua titik jalan yang dirusak. Oknum ormas yang dikerahkan untuk menggali jalan umum tersebut," kata Nanda.

Baca juga: Dikritik Bima Pelajar Indonesia di Australia, Separah Apa Jalan Rusak di Lampung?

Polisi turun tangan

Atas pengrusakan jalan umum itu, Nanda bersama warga lainnya telah melapor ke Polsek Bukitraya, agar pelaku dapat ditangkap.

"Sudah kami laporkan ke polisi. Kami harap, pelaku yang merusak jalan ditangkap dan diproses hukum," tegas Nanda.

Setelah dilaporkan ke polisi, tambah dia, jalan yang dirusak sudah ditutup kembali, dan warga akhirnya bisa melintas.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Regional
Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Regional
Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Regional
Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Regional
Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Regional
4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

Regional
Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Regional
Aksi 'Koboi' Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Aksi "Koboi" Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Regional
Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com