Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terlibat Bentrok, 4 Anggota Ormas di Banyumas Ditangkap, Lainnya Masih Diburu

Kompas.com - 09/03/2023, 19:37 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Khairina

Tim Redaksi

BANYUMAS, KOMPAS.com - Polisi menangkap empat orang anggota ormas yang terlibat bentrok di Desa Banteran, Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.

Dari keempat tersangka, tiga di antaranya berasal dari ormas Pemuda Pancasila, yaitu pria berinisial W, T, dan A. Sedangkan satu lainnya dari Lowo Ireng berinisial TM.

"Untuk sementara ada empat pelaku yang ditangkap. Dua orang (berperan) sebagai penghasut, satu orang dari Lowo Ireng dan satu orang lagi dari Pemuda Pancasila," kata Kapolresta Banyumas Edy Suranta Sitepu kepada wartawan, Kamis (9/3/2023).

Baca juga: Gara-gara Kolam Ikan Terdampak Pembangunan Wahana Wisata, 2 Ormas di Banyumas Bentrok

Kedunya diduga menyebarkan pesan suara melalui WhatsApp yang memicu bentrokan anggota kedua ormas.

Sedangkan dua tersangka lain dari Pemuda Pancasila diduga melakukan penganiayaan hingga mengakibatkan dua orang mengalami luka-luka.

Selain menangkap empat tersangka, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti antara lain ponsel, potongan kayu, dan bambu.

Sementara itu, hingga saat ini polisi juga masih terus memburu pelaku lainnya.

Baca juga: Ormas Islam Jaga Keamanan Hari Raya Natal di Bumi Serambi Madinah

Atas perbuatannya, dua tersangka penghasutan dijerat Undang-undang Nomor 1 tahun 1946 dengan ancaman 10 tahun penjara.

Sedangkan dua tersangka penganiayaan dijerat Pasal 170 KUHP.

Diberitakan sebelumnya, dua ormas terlibat bentrok di Desa Banteran, Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Selasa (7/3/2023) malam.

Akibatnya, dua orang harus dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka-luka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Penumpang Kapal Terjebak 5 Jam di Merak, BPTD Akan Tegur Pengelola Pelabuhan

Penumpang Kapal Terjebak 5 Jam di Merak, BPTD Akan Tegur Pengelola Pelabuhan

Regional
Raih Gelar S3 dengan IPK sempurna, Mbak Ita Bakal Ikut Wisuda Ke-174 Undip Semarang

Raih Gelar S3 dengan IPK sempurna, Mbak Ita Bakal Ikut Wisuda Ke-174 Undip Semarang

Regional
Pelaku Penusukan Mantan Istri di Semarang Dibekuk, Kaki Kanannya Ditembak

Pelaku Penusukan Mantan Istri di Semarang Dibekuk, Kaki Kanannya Ditembak

Regional
Debt Collector dan Korban Pengadangan di Pekanbaru Berdamai

Debt Collector dan Korban Pengadangan di Pekanbaru Berdamai

Regional
Mantan Pj Bupati Sorong Divonis 1 Tahun 10 Bulan dalam Kasus Korupsi

Mantan Pj Bupati Sorong Divonis 1 Tahun 10 Bulan dalam Kasus Korupsi

Regional
Alasan Golkar Lirik Irjen Ahmad Luthfi Maju di Pilgub Jateng 2024

Alasan Golkar Lirik Irjen Ahmad Luthfi Maju di Pilgub Jateng 2024

Regional
Tarik Minat Siswa Belajar Bahasa Jawa, Guru SMP di Cilacap Gunakan Permainan Ular Tangga

Tarik Minat Siswa Belajar Bahasa Jawa, Guru SMP di Cilacap Gunakan Permainan Ular Tangga

Regional
Pj Gubernur Al Muktabar Tegaskan Bank Banten Punya Performa Baik dan Sehat

Pj Gubernur Al Muktabar Tegaskan Bank Banten Punya Performa Baik dan Sehat

Regional
Demam Berdarah di Demak Mengkhawatirkan, Pasien di RSUD Sunan Kalijaga Terus Meningkat

Demam Berdarah di Demak Mengkhawatirkan, Pasien di RSUD Sunan Kalijaga Terus Meningkat

Regional
Hadiri Rapat Paripurna DPRD, Pj Gubernur Fatoni Ajukan 6 Ranperda Provinsi Sumsel

Hadiri Rapat Paripurna DPRD, Pj Gubernur Fatoni Ajukan 6 Ranperda Provinsi Sumsel

Regional
Anak Mantan Bupati Sragen Daftar Pilkada 2024: Maju Lewat Demokrat, Lulusan Luar Negeri

Anak Mantan Bupati Sragen Daftar Pilkada 2024: Maju Lewat Demokrat, Lulusan Luar Negeri

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Aparat Desa di Nagekeo NTT Tenggelam Saat Memanah Ikan di Laut, hingga Kini Belum Ditemukan

Aparat Desa di Nagekeo NTT Tenggelam Saat Memanah Ikan di Laut, hingga Kini Belum Ditemukan

Regional
Gamelan Berusia Ratusan Tahun di NTB Dicuri, Pelaku Masih Diburu

Gamelan Berusia Ratusan Tahun di NTB Dicuri, Pelaku Masih Diburu

Regional
Jaring Bakal Calon Pilkada Solo, Gerindra Sebut Kebanjiran Tokoh

Jaring Bakal Calon Pilkada Solo, Gerindra Sebut Kebanjiran Tokoh

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com