Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjelasan BNI Soal KIP Ditemukan di Lapak Rongsokan, Hendak Dimusnahkan tapi Dijual Oknum

Kompas.com - 07/04/2023, 19:19 WIB
Acep Nazmudin,
Khairina

Tim Redaksi

LEBAK, KOMPAS - Puluhan ribu Kartu Indonesia Pintar (KIP) ditemukan di sebuah lapak rongsokan di Desa Narimbang Mulya, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten.

Belakangan, diketahui KIP diterbitkan oleh Bank Nasional Indonesia (BNI) yang harusnya dimusnahkan.

Pemimpin BNI Wilayah 14 Faizal Arief Setiawan mengatakan, pihaknya sudah melakukan investigasi terkait viral video penemuan Kartu Debit KIP yang beredar di media sosial.

Baca juga: Cerita Pengepul Rongsokan di Lebak Beli Puluhan Karung KIP Rp 800.000, Dikira Kartu Bank Biasa

Dari hasil investigasi, Kartu Debit KIP tersebut merupakan kartu yang sudah tidak aktif atau tidak terpakai.

“Kartu yang hendak dimusnahkan sejumlah 37.344 dan telah dibuatkan berita acara pemusnahan secara resmi,” kata Faizal melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (7/4/2023). 

Namun, dalam proses pemusnahan, kata dia, diduga terdapat oknum yang malah menjual kartu tersebut ke lapak rongsokan di Rangkasbitung.

Terkait hal tersebut, pihaknya tengah bekerja sama dengan kepolisian untuk menindaklanjuti permasalahan tersebut.

"Apabila ditemukan unsur kesengajaan oleh pihak tertentu, BNI akan menempuh jalur hukum sesuai dengan peraturan yang berlaku," kata dia.

Baca juga: Puluhan Ribu KIP Ditemukan di Lapak Pengepul Rongsokan di Lebak, Diduga Dijual Bank

Faizal juga menjelaskan, pemusnahan kartu tersebut sudah sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan dan tidak menghambat penyaluran dana Program Indonesia Pinta (PIP).

“Pemusnahan Kartu Debit KIP bertujuan untuk mencegah penyalahgunan Kartu Debit KIP,” kata dia.

Adapun sebelum dilakukan pemusnahan, pihaknya sudah memastikan jika dana bantuan PIP telah dicairkan oleh penerima bantuan tanpa menggunakan kartu.

“Untuk rekening yang belum diaktivasi oleh siswa dipastikan dananya sudah kembali ke kas negara,” pungkas dia.

Dia juga mengatakan, secara keseluruhan dari 2015 hingga 2023, BNI telah berkontribusi aktif dalam penyaluran PIP dengan jumlah penerima 22,45 juta dan nominal Rp18,08 triliun.

Dilaporkan sebelumnya, ribuan Kartu Indonesia Pintar (KIP) ditemukan di lapak rongsokan di Desa Narimbang Mulya, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten. 

Kartu-kartu tersebut awalnya ditemukan oleh anggota Polres Lebak yang tengah berpatroli, Kamis (6/4/2023).

"Saya sedang patroli di sekitar Rangkasbitung bersama dua anggota lain, saat melintas di Jalan Jenderal Sudirman, ada kartu berceceran di jalan," kata Anggota Sat Sabhara Polres Lebak, Aipda Sulistiyono kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Kamis.

Sementara pemilik lapak rongsokan, Udin (54) mengaku membeli sekitar 40 karung dan dus berisi KIP Rp 800.000 dari seorang yang mengantar barang tersebut menggunakan losbak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Soal Pengantin Perempuan Ternyata Lelaki, Sekda Halsel Sempat Panggil Kades

Soal Pengantin Perempuan Ternyata Lelaki, Sekda Halsel Sempat Panggil Kades

Regional
[POPULER NUSANTARA] Cerita Keluarga Korban Pesawat Jatuh di BSD | Wanita Tampar Polisi di Makassar Ditahan

[POPULER NUSANTARA] Cerita Keluarga Korban Pesawat Jatuh di BSD | Wanita Tampar Polisi di Makassar Ditahan

Regional
3 Kurir Bawa 3 Kg Sabu Ditangkap di Semarang, Diminta Kirim Narkoba dari Medsos

3 Kurir Bawa 3 Kg Sabu Ditangkap di Semarang, Diminta Kirim Narkoba dari Medsos

Regional
Saat Markas OPM di Maybrat Dikuasai TNI, Sempat Terjadi Baku Tembak

Saat Markas OPM di Maybrat Dikuasai TNI, Sempat Terjadi Baku Tembak

Regional
Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada ke PSI, Sekda Kota Semarang Ungkap Alasannya

Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada ke PSI, Sekda Kota Semarang Ungkap Alasannya

Regional
Umat Buddha di Candi Borobudur Lantunkan Doa Perdamaian Dunia, Termasuk untuk Palestina

Umat Buddha di Candi Borobudur Lantunkan Doa Perdamaian Dunia, Termasuk untuk Palestina

Regional
Pasangan Sesama Jenis Menikah di Halmahera Selatan Ditangkap, Polisi: Antisipasi Amukan Warga

Pasangan Sesama Jenis Menikah di Halmahera Selatan Ditangkap, Polisi: Antisipasi Amukan Warga

Regional
Bentrokan Warga di Kupang, 3 Rumah Rusak, 2 Sepeda Motor Rusak dan Sejumlah Orang Luka

Bentrokan Warga di Kupang, 3 Rumah Rusak, 2 Sepeda Motor Rusak dan Sejumlah Orang Luka

Regional
Deklarasi Maju Pilkada Lombok Barat, Farin-Khairatun Naik Jeep Era Perang Dunia II

Deklarasi Maju Pilkada Lombok Barat, Farin-Khairatun Naik Jeep Era Perang Dunia II

Regional
Begal Meresahkan di Semarang Dibekuk, Uangnya untuk Persiapan Pernikahan

Begal Meresahkan di Semarang Dibekuk, Uangnya untuk Persiapan Pernikahan

Regional
Resmikan Co-working Space BRIN Semarang, Mbak Ita Sebut Fasilitas Ini Akan Bantu Pemda

Resmikan Co-working Space BRIN Semarang, Mbak Ita Sebut Fasilitas Ini Akan Bantu Pemda

Kilas Daerah
Penertiban PKL di Jambi Ricuh, Kedua Pihak Saling Lapor Polisi

Penertiban PKL di Jambi Ricuh, Kedua Pihak Saling Lapor Polisi

Regional
Pria di Kudus Aniaya Istri dan Anak, Diduga Depresi Tak Punya Pekerjaan

Pria di Kudus Aniaya Istri dan Anak, Diduga Depresi Tak Punya Pekerjaan

Regional
Setelah PDI-P, Ade Bhakti Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PSI

Setelah PDI-P, Ade Bhakti Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PSI

Regional
Soal 'Study Tour', Bupati Kebumen: Tetap Dibolehkan, tapi...

Soal "Study Tour", Bupati Kebumen: Tetap Dibolehkan, tapi...

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com