Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 29/03/2023, 09:52 WIB
Inang Sh ,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto meminta para pengurus Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) untuk tidak tanggung-tanggung membawa peserta ke Kota Makassar.

"Kami telah mem-branding Kota Makassar dengan branding yang baru dengan nama Makassar Kota Makan Enak makanya perlu diuji sebentar malam selesai habis buka puasa. Jangan sia-siakan karena branding itu perlu dibuktikan," katanya melalui keterangan pers, Rabu (29/3/2023).

Walkot yang akrab disapa Danny Pomanto itu mengatakan tersebut dalam acara peluncuran 19th Indonesia City Expo (ICE): Pameran Promosi Kota se-Indonesia 2023 di Hotel Claro, Selasa (28/03/2023).

Dia pun mengajak para tamu undangan Apeksi menikmati branding Makassar Kota Makan Enak di sela-sela kegiatan ICE ke-19.

Baca juga: Walhi Sulsel dan Danny Pomanto Bicara Solusi Lingkungan dan Kebencanaan di Rakorsus Pemkot Makassar

Selain itu, kata Danny, fasilitas di Kota Makassar sudah sangat siap, seperti jumlah kamar hotel yang mencukupi untuk mendukung branding sebagai kota makan.

Sejauh ini, jelas dia, Kota Makassar memiliki kurang lebih 50 makanan tradisional yang bisa dinikmati.

“Bila perlu, di sela-sela acara Juli nanti, bisa dibuat side kegiatan dengan tema Petualang Kota Makan Enak,” ujarnya dalam siaran pers, Rabu (29/3/2023).

Danny menegaskan, Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar akan menyiapkan kendaraan secara gratis dan bus listrik sebagai fasilitas menikmati makanan tradisional Makassar.

Menurutnya, momentum kali ini baik untuk mempersiapkan Kota Makassar dalam menggelar ICE maupun Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Apeksi pada 12-14 Juli 2023 mendatang.

Baca juga: Raih Penghargaan PPKM Award 2023, Pemkot Makassar Buktikan Keberhasilan Program Makassar Recover

Untuk diketahui, branding baru Makassar Kota Makan Enak untuk Makassar itu sesuai arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Pada kesempatan itu, Ketua Umum Apeksi Bima Arya mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Makassar yang telah mempersiapkan segala sesuatunya dengan matang sebagai tuan rumah.

“Saya meyakini Rakernas Apeksi kali ini sukses dan lebih baik dari sebelumnya,” ungkapnya.

Dia menyebutkan, dengan kepemimpinan Danny, Makassar selalu bisa membuat kegiatan dengan standar yang lebih global.

Bima pun berharap nantinya kualitas acara atau substansi agar tidak kalah dengan seremoni.

Baca juga: Pemkot Makassar Terima 8 Sertifikat Aset dari Kementerian ATR/BPN

Adapun rangkaian kegiatan Rakernas Apeksi berlangsung pada 12 sampai 14 Juli dengan tema “Kota Kita Maju, Indonesia Kita Kuat”.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com