Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Cabai di Lombok Tembus Rp 100.000 Per Kilogram

Kompas.com - 26/03/2023, 09:55 WIB
Fitri Rachmawati,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com- Bahan makanan pokok mengalami kenaikan harga di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat, pada awal Ramadhan 2023.

Kenaikan tertinggi terjadi untuk cabai rawit yang harganya tembus Rp 100.000 per kilogram dari harga sebelumnya Rp 75.000 per kilogram di Pasar Kebon Roek Kota Mataram dan Pasar Gunungsari Lombok Barat.

"Cabai naik harganya Rp 95.000 hingga Rp 100.000 per kilo. Pasokannya kurang tapi permintaan tinggi. Awal bulan puasa sudah mulai naik cabai rawit ini, kalau cabai besar paling naiknya Rp 3.000," kata Nisa, pedagang di Pasar Kebon Roek, Ampenan Kota Mataram, Minggu (26/3/2023).

Baca juga: Hari Pertama Puasa, Harga Cabai Rawit di Lumajang Tembus Rp 100.000 Per Kilogram

Selain cabai, harga yang juga ikut melonjak adalah tomat yang semula dijual Rp 10.000 per kilogram naik menjadi Rp 20.000 per kilogram.

Untuk bawang merah lokal, harganya mencapai Rp 55.000 per kilogram. Sedangkan bawang merah impor dijual dengan harga Rp 35.000 per kilogram.

Sementara bawang putih masih stabil di kisaran harga Rp 25.000 per kilogram.

Sayur mayur naik di kisaran Rp 1.000 hingga Rp 2.000 per ikatnya, sementara wortel dan kentang masih stabil.

Dari pantauan Kompas.com di Pasar Kebon Roek dan Gunungsari, kenaikan harga juga terjadi pada ayam potong yang semula Rp 25.000 naik menjadi Rp 35.000 per kilogram.

Demikian juga dengan telur ayam ras menjadi Rp 55.000 per tray, telur ayam kampung Rp 75.000 dan telur bebek Rp 100.000 per tray.

Baca juga: Harga Cabai dan Daging Sapi Melonjak Saat Ramadhan, Apa Solusi Pemerintah?

Sebagian pedagang mengeluhkan sulitnya pasokan telur di Mataram Lombok awal Ramadhan ini.

Sementara harga daging sapi masih stabil Rp 130.000 per kilogram.

H. Muhtamil, pedagang sembako di Pasar Kebon Roek, mengatakan bahwa harga beras super sempat stabil, karena cuaca buruk, harganya ikut naik Rp 12.000 per kilogram.

Sementara beras dengan kualitas biasa setiap kilogramnya dijual berkisar Rp 10.000 hingga Rp 11.000.

"Gula masih stabil di kisaran harga Rp 14.000, minyak goreng curah Rp 16.000 sementara minyak goreng kemasan beragam Rp 18.000, " kata Muhtamil.

Muhtamil juga yakin tidak akan ada penimbunan kebutuhan pokok selama pemerintah membantu menstabilkan harga di pasar.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com