PADANG, KOMPAS.com- Sebanyak 140 rumah terendam banjir di Sungai Nyalo, Kecamatan Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, Jumat (24/3/2023) malam.
Air merendam rumah warga dengan ketinggian sekitar 1-1,5 meter.
Baca juga: Detik-detik Bocah Berusia 5 Tahun Terlepas dari Tangan Ibunya Saat Terseret Banjir di Sumba Timur
Runi (48) salah seorang warga Sungai Nyalo mengaku kelabakan karena banjir datang saat dirinya hendak menunaikan shalat tarawih.
"Kita sudah berbuka dan siap-siap pergi tarawih, namun hujan belum reda dan banjir datang," kata Runi, Jumat malam.
Runi pun terpaksa menyelamatkan barang-barangnya lebih dulu karena ketinggian air semakin bertambah.
Baca juga: Selama Ramadhan, Pemprov Sumbar Siapkan Rp 10 Miliar untuk Bantu Pembangunan 240 Masjid
Sejumlah perkakas rumah tangga tidak dapat diselamatkan seperti kompor, kasur, karpet dan lainnya.
"Hanya barang-barang elektronik yang bisa diselamatkan seperti televisi, kulkas yang bisa dibawa ke tempat yang lebih tinggi," katanya.
Kepala BPBD Pesisir Selatan, Doni Gusrizal menjelaskan, banjir merendam ratusan rumah warga.
"Benar ada sekitar 140 rumah atau kepala keluarga yang terdampak banjir. Tingginya 1-1,5 meter di Sungai Nyalo, Tarusan," kata dia.
Menurut Doni, banjir terjadi akibat tingginya intensitas hujan sejak sore hari hingga malam.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.