Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tradisi Sambut Ramadhan, Warga Suku Mandar Naik Delman Ziarah Makam Para Wali

Kompas.com - 20/03/2023, 12:51 WIB
Junaedi,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

POLEWALI MANDAR, KOMPAS.com – Warga Polewali Mandar, Sulawesi Barat punyai tradisi unik menyambut datangnya bulan suci Ramadhan.

Mereka berkonvoi naik bendi atau delman untuk berziarah ke makam para wali atau ulama penyebar agama Islam pada abad 18 silam di Tanah Mandar.

Tradisi ini telah dilakukan oleh warga Suku Mandar secara turun temurun sejak ratusan tahun silam.

Baca juga: Jelang Ramadhan, Jokowi Ziarah ke Makam Ibunya, Beri Pesan Ini ke Juru Kunci

Konvoi ini dimulai dari Masjid Raya Tinambung, lalu menempuh perjalanan sejauh 20 kilometer menuju makam ulama di wilayah Kecamatan Balanipa dan Campalagian.

Makam ulama yang didatangi di antaranya Kiai Haji Muhammad Saleh di Pambusuang, Kiai Haji Muhammad Tahir atau yang lebih dikenal dengan Imam Lapeo, makam Al Habib Alwi bin Abdillah Jamalullail, dan Habib jafar bin Tiha Al Mahdali di desa Bonde' Campalagian,

Tokoh ulama Ustaz Radi Rahman mengatakan, wisata religi ini digelar setiap tahun dengan tujuan ingin mengambil berkah, agar semua umat Islam tetap sehat menjalankan ibadah bulan suci Ramadhan.

Tujuan dari ziarah makam ulama ini sebagai wujud syukur warga Suku Mandar, untuk menghargai para ulama terdahulu yang telah menyebarkan agama Islam di Tanah Mandar pada abad 18 silam.

“Ini merupakan salah satu wujud rasa sykur karena tahun ini kita bisa menyambut ramadhan dnegan khidmad,” jelas Ustaz Radi Rahman.

Sementara itu, ketua panitia Saba Hannur Arifin mengatakan, jumlah peserta bendi religi ini lebih sedikit dibanding tahun sebelumnya, seiring dengan hampir punahnya bendi yang terus tergerus oleh zaman.

Pihak panitia sengaja memilih bendi atau delman ini untuk menjaga kearifan lokal, agar alat transportasi tradisonal ini tetap lestari di tengah munculnya gempuran transportasi modern.

“Ziarah ke makam para ulama dan toko penyebar Islam di Sulawesi Barat ini merupakan tradisi yang dilakukan turun temurun menggunakan kendaraan tradisional bendi,” jelas Saba Hannur Arifin.

Di depan makam ulama, warga membaca ayat suci Al Quran lalu melantunkan doa dan zikir. Warga percaya, ziarah makam ulama dapat membawa berkah selama menjalankan ibadah Ramadhan.

Wisata religi ini dilakukan warga setiap tahun saat menjelang bulan puasa. Kegiatan ini telah menjadi tradisi telah dilakukan warga Suku Mandar secara turun temurun sejak ratusan tahun lalu.

Baca juga: Jelang Ramadan, AHY Ziarah ke Makam Sarwo Edhie Wibowo di Purworejo

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com