Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perampok Bank di Lampung Lepaskan 6 Tembakan lalu Gondol Uang, Aksi Pelaku Digagalkan Karyawan Pemberani

Kompas.com - 18/03/2023, 17:08 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Perampok Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Arta Kedaton Makmur, Bandar Lampung, Jumat (17/3/2023), sempat melepaskan enam tembakan lewat dua senjata yang ia bawa.

Namun, aksi pelaku digagalkan oleh aksi heroik Rendy, karyawan bank tersebut. Ini terjadi usai pelaku berinisial HG mengambil tas berisi uang.

"Iya reflek aja tadi itu. Cepat kejadiannya. Posisi tadi itu panik semua," ujarnya, Jumat.

Baca juga: Aksi Heroik Karyawan Bank di Lampung Gagalkan Perampokan, Piting Lalu Banting Pelaku

Dalam rekaman CCTV, Rendy tampak menerjang dan membanting pelaku. Ketika pelaku terjatuh di lantai, dia dan sejumlah karyawan lain langsung memiting pelaku.

"Pas jatuh langsung saya tindih supaya nggak gerak, karyawan lain juga bantu memegang kaki pelaku," ucapnya.

Meski HG memegang senjata, Rendy mengaku bertindak karena ingin menyelamatkan rekan kerjanya. Dia juga mengaku tak sempat memikirkan pelaku bersenjata.

"Tadi nggak sempat mikir, yang penting pelaku ini ketangkep dulu, itu juga karyawan lain ikut bantu," ungkapnya.

Baca juga: Perampok Bank di Lampung Diduga Incar Nasabah, Polisi: Sempat Tarik Tas Isi Uang

Kronologi perampokan bank di Lampung

Kepala Kepolisian Resor Kota (Kapolresta) Bandar Lampung Kombes Ino Harianto mengatakan, peristiwa pada Jumat pagi itu bermula saat teller Bank Arta berinisial AGN mengambil uang sebesar Rp 300 juta di Bank Mayora.

Ketika mengambil uang di Bank Mayora, AGN didampingi sekuriti Bank Arta, Tito Alexander.

"Bank Mayora berada sekitar dua ruko dari Bank Artha," tuturnya, Jumat sore.

Baca juga: Perampok Bank di Lampung Ganti Senjata Saat Kejar Sekuriti Pembawa Tas Berisi Uang Rp 300 Juta

Usai mengambil uang, AGN hendak kembali ke tempat kerjanya. Ia juga dikawal oleh Kismanto, sekuriti Bank Mayora.

Saat itulah pelaku membuntuti mereka. HG kemudian melepas tembakan ke arah mereka.

Mendengar tembakan, AGN, Tito, dan Kismanto langsung berlari ke dalam Bank Arta. Tito berinisiatif menyelamatkan tas yang dibawa AGN.

"Saat mengejar itu, pelaku mengganti senjatanya dengan senjata api rakitan jenis revolver. Sebelumnya, dia menembak menggunakan air soft gun jenis glock," tuturnya.

Dua tembakan dimuntahkan dari air soft gun, sedangkan sisanya dari senjata api rakitan.

Baca juga: Perampok Bank di Lampung Mengaku Pecandu Putau, Tak Beraksi Sendirian

Halaman:


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 16 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 16 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 16 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 16 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 16 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 16 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Kecewanya Ibu Kristianie, Anaknya Mendadak Dicoret dari Seleksi Paskibraka Nasional meski Raih Nilai Tertinggi

Kecewanya Ibu Kristianie, Anaknya Mendadak Dicoret dari Seleksi Paskibraka Nasional meski Raih Nilai Tertinggi

Regional
[POPULER NUSANTARA] Warga Sukolilo Pati Takut Motornya Diangkut Polisi | Densus 88 Geledah Rumah Tukang Bubur

[POPULER NUSANTARA] Warga Sukolilo Pati Takut Motornya Diangkut Polisi | Densus 88 Geledah Rumah Tukang Bubur

Regional
Sama-sama Olahan Daging Kambing, Apa Beda Gulai, Tongseng dan Tengkleng?

Sama-sama Olahan Daging Kambing, Apa Beda Gulai, Tongseng dan Tengkleng?

Regional
Bukit Batas di Kalimantan Selatan: Daya Tarik, Biaya, dan Cara Menuju

Bukit Batas di Kalimantan Selatan: Daya Tarik, Biaya, dan Cara Menuju

Regional
Kapal Bermuatan 70 Ton Kayu Ilegal Ditangkap di Perairan Kepulauan Meranti Riau

Kapal Bermuatan 70 Ton Kayu Ilegal Ditangkap di Perairan Kepulauan Meranti Riau

Regional
Gecok Kambing, Kuliner Khas Semarang Berbumbu Rempah

Gecok Kambing, Kuliner Khas Semarang Berbumbu Rempah

Regional
1 Prajurit TNI Gugur Ditembak KKB di Puncak

1 Prajurit TNI Gugur Ditembak KKB di Puncak

Regional
Gempa M 5,7 Guncang Pulau Doi

Gempa M 5,7 Guncang Pulau Doi

Regional
Tersangka Pengeroyok Bos Rental di Sukolilo Pati Bertambah Jadi 10 Orang

Tersangka Pengeroyok Bos Rental di Sukolilo Pati Bertambah Jadi 10 Orang

Regional
3 Kecamatan di Pati Jadi Target Operasi Kendaraan Bodong, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

3 Kecamatan di Pati Jadi Target Operasi Kendaraan Bodong, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Regional
Jelang Idul Adha, Sejumlah Hewan Kurban di Jateng Terjangkit Diare dan Cacar

Jelang Idul Adha, Sejumlah Hewan Kurban di Jateng Terjangkit Diare dan Cacar

Regional
Pengakuan Karyawan di Batam Curi 143 Ponsel dari Perusahaan: Punya Utang di Pinjol Rp 100 Juta

Pengakuan Karyawan di Batam Curi 143 Ponsel dari Perusahaan: Punya Utang di Pinjol Rp 100 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com