Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dilaporkan Hilang, Siswi SMK di Batam Ternyata Dicabuli Pacarnya Berkali-kali

Kompas.com - 15/03/2023, 17:33 WIB
Hadi Maulana,
Reni Susanti

Tim Redaksi

FHR (19), pelaku pencabulan siswi SMK di BatamKOMPAS.COM/HADI MAULANA FHR (19), pelaku pencabulan siswi SMK di Batam

BATAM, KOMPAS.com – SA (16), siswi SMK di Batam yang sempat dilaporkan hilang oleh keluarganya karena tidak pulang ke rumah sejak Sabtu (11/3/2023), ternyata menjadi korban pencabulan pacarnya sendiri, FHR (19).

Korban ditemukan di depan minimarket di kawasan Tiban Baru, Kecamatan Sekupang, Batam, Rabu (15/3/2023).

Kapolsek Sekupang, Kompol ZA Christophel Tamba mengatakan, pelaku membawa korban ke kediaman orangtuanya di Kecamatan Batuaji. Namun karena merasa tidak aman, pelaku membawa korban berpindah-pindah ke beberapa hotel di kawasan Batuaji.

Baca juga: Guru Honorer yang Dipecat Usai Komentari Ridwan Kamil: Saya Hanya Mengingatkan

"Waktu beberapa hari selalu bersama itulah dimanfaatkan pelaku untuk merayu korban hingga akhirnya pelaku berhasil mencabuli korban," kata Tamba ditemui di Mapolsek Sekupang, Rabu (15/3/2023).

Tamba mengaku, awalnya korban menolak diajak hubungan suami istri. Namun karena terus dirayu, korban tidak kuasa menolak ajakan pelaku.

 “Korban mengaku dicabuli pelaku sebanyak tiga kali, dua kali dilakukan pelaku di kediaman orangtuanya dan satu kalinya di sebuah hotel murah di kawasan Batuaji,” ucap Tamba.

Kendati demikian, pelaku sempat tidak mengakui perbuatannya kepada korban. Namun setelah mendengar pengakuan korban, pelaku membenarkan pencabulan tersebut. 

 Saat ini keduanya sudah berada di Mapolsek Sekupang, dimana pelaku akan dijerat Pasal 81 Undang-Undang No 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak, dengan ancaman hukuman penjara 15 tahun. Sementara korban akan dipulangkan ke orangtuanya.

“Pelaku telah kami tahan di sel Polsek Sekupang dan dijerat dengan Pasal 81 Undang-Undang No 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak, dengan ancaman hukuman penjara selama 15 tahun,” pungkas Tamba.

Diberitakan sebelumnya, seorang remaja, SA (16), dilaporkan hilang dari rumahnya sejak Sabtu (11/3/2023).

Ia sempat pamit berangkat sekolah dan hingga Rabu (15/3/2023) belum kembali ke rumahnya.

Diketahui, SA merupakan pelajar di salah satu SMK Negeri yang ada di Batam. Remaja tersebut berdomisili di Balai Kampung Dalam, Kelurahan Baloi Indah, Kecamatan Lubuk Baja.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Regional
10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

Regional
1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

Regional
Menyalakan 'Flare' Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Menyalakan "Flare" Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Regional
Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Regional
Komplotan Penjual Akun WhatsApp Judi 'Online' Ditangkap, Omzet Rp 5 Juta Per Hari

Komplotan Penjual Akun WhatsApp Judi "Online" Ditangkap, Omzet Rp 5 Juta Per Hari

Regional
Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Regional
Belum Ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Belum Ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Regional
Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Regional
Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Regional
'May Day', Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

"May Day", Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

Regional
Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Regional
Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Regional
Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com