Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tersangka Konser Sheila on 7 Palsu di Pontianak Juga Tipu Warga di Medan, Manado dan Samarinda

Kompas.com - 07/03/2023, 20:51 WIB
Hendra Cipta,
Khairina

Tim Redaksi

 

PONTIANAK, KOMPAS.com – Ketiga tersangka pembuat konser Sheila on 7 palsu di Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar) juga telah menipu warga di sejumlah daerah lain dengan modus membuat konser-konser band atau solois terkenal di Indonesia.

“Selain menjual tiket konser Sheila on 7, para pelaku juga menjual tiket konser lainnya sejumlah daerah di Indonesia,” kata Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Kalbar Kombes Pol Kombes Pol Luthfie Sulistiawan, kepada wartawan, Selasa (7/3/2023).

Baca juga: 3 Tersangka Konser Palsu Sheila on 7 Ditangkap di Makassar, 1.415 Orang Jadi Korban

Luthfie merincikan, di Kota Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim), telah menjual tiket untuk Bersenandung Festival, dengan artis JKT48 dan harga tiket Rp 5 juta per orang.

Di Medan, Sumatera Utara (Sumut), mereka menggelar Bersenang Festival, dengan artis Rizky Febian dan Hivi, dan harga tiket dijual Rp 1 juta per orang.

Kemudian di Manado, Sulawesi Utara (Sulut), mereka menjual tiket konser Raisa, seharga Rp 1 juta.

“Modus yang mereka lakukan sama. Untuk daerah lain kita akan berkoordinasi dengan masing-masing Polda dan Mabes Polri,” ungkap Luthfie.

Baca juga: Ratusan Penggemar Tertipu Konser Sheila on 7 Palsu di Pontianak, Ramai-ramai Lapor Polisi

Sebegai informasi, sebanyak 3 tersangka konser bodong grup band Sheila on 7 di Kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar) ditangkap aparat kepolisian.

Ketiganya berinisial MR (24, RES (23) dan HP (21) ditangkap Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

Pengungkapan kasus tersebut berawal dari laporan korban yang kemudian dilanjutkan dengan penelusuran aliran dana.

“Kasus ini bermula dari adanya laporan korban, lalu kemudian kita selidiki, ternyata pelakunya dari Makassar,” kata Luthfie kepada wartawan, Selasa (7/3/2023).

Luthfie menerangkan, modus operansi ketiga tersangka ini dengan membuat akun Instagram, yang seolah-olah sebagai event organizer konser Sheila on 7. Mereka kemudian membuat sejumlah promosi dengan mencantumkan link dan rekening penjualan tiket.

Satu tiket mereka jual seharga Rp 275.000. Setelah dirasa cukup banyak korban terjerat, mereka menutup akun Instagram dan menghilang.

“Sejauh yang kita telusuri, sebanyak lebih dari 1.415 tiket palsu telah terjual kepada masyarakat,” ucap Luthfie.

Luthfie menjelaskan, ketiga tersangka masing-masing memiliki peran yang berbeda dalam melakukan penipuan. Ada yang sebagai admin, membuat promo dan menyiapkan nomor rekening bank.

“Yang jelas mereka ini saling berkolaborasi,” ungkap Luthfie. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Oknum Guru di Makassar Diduga Aniaya Siswa di Mushala, Orangtua Lapor Polisi

Oknum Guru di Makassar Diduga Aniaya Siswa di Mushala, Orangtua Lapor Polisi

Regional
Ditentang Petambak, Perda RTRW Larangan Tambak Udang Tidak Dihentikan

Ditentang Petambak, Perda RTRW Larangan Tambak Udang Tidak Dihentikan

Regional
Truk CPO Terbalik, Akses Jalan Sumbar-Bengkulu di Pesisir Selatan Macet Total

Truk CPO Terbalik, Akses Jalan Sumbar-Bengkulu di Pesisir Selatan Macet Total

Regional
Ada 2 Video 'Bullying' Siswa SMP di Cilacap, Polisi Sebut Lokasinya Sama

Ada 2 Video "Bullying" Siswa SMP di Cilacap, Polisi Sebut Lokasinya Sama

Regional
Siswi SMA TTU Bunuh Diri karena Foto Bugilnya Beredar di Media Sosial

Siswi SMA TTU Bunuh Diri karena Foto Bugilnya Beredar di Media Sosial

Regional
Ayah Cabuli Anak Tiri di NTT, Terpergok Istri

Ayah Cabuli Anak Tiri di NTT, Terpergok Istri

Regional
Digerebek Polisi, Pengedar Narkoba Loncat dari Lantai 3 Hotel

Digerebek Polisi, Pengedar Narkoba Loncat dari Lantai 3 Hotel

Regional
Satgas Damai Cartenz Temukan 1 Jenazah Anggota KKB Pegunungan Bintang

Satgas Damai Cartenz Temukan 1 Jenazah Anggota KKB Pegunungan Bintang

Regional
4 Anggota KKB Dilumpuhkan di Pegunungan Bintang

4 Anggota KKB Dilumpuhkan di Pegunungan Bintang

Regional
Mengenal Komunitas Barstunt Semarang, Andalkan Tiang Besi dan Kekuatan Tubuh

Mengenal Komunitas Barstunt Semarang, Andalkan Tiang Besi dan Kekuatan Tubuh

Regional
Korban 'Bullying' di Cilacap Alami Lebam dan Patah Tulang Rusuk

Korban "Bullying" di Cilacap Alami Lebam dan Patah Tulang Rusuk

Regional
Petambak di Karimunjawa Tolak Tambak Udang Ditutup, Disebut Belum Ada Kajian

Petambak di Karimunjawa Tolak Tambak Udang Ditutup, Disebut Belum Ada Kajian

Regional
Kasus 'Bullying' di Cilacap, Kakak Korban: Kami Minta Keadilan yang Seadil-adilnya

Kasus "Bullying" di Cilacap, Kakak Korban: Kami Minta Keadilan yang Seadil-adilnya

Regional
Universitas Andalas Temukan Dugaan Penyelewengan Dana Kemahasiswaan Rp 613 Juta

Universitas Andalas Temukan Dugaan Penyelewengan Dana Kemahasiswaan Rp 613 Juta

Regional
[POPULER NUSANTARA] Viral Video Truk Rombongan TNI Diadang Minibus | Ormas Geruduk Mie Gacoan Medan

[POPULER NUSANTARA] Viral Video Truk Rombongan TNI Diadang Minibus | Ormas Geruduk Mie Gacoan Medan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com