20 Warga Banten Jadi Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, 5 Tewas

SERANG, KOMPAS.com- Sebanyak 20 warga Provinsi Banten menjadi korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang di Koja, Jakarta Utara.

Lima orang di antaranya terkonfirmasi tewas akibat insiden yang terjadi pada Jumat (3/3/2023) malam.

"Berdasarkan hasil asesmen sementara, ada 20 warga Banten yang menjadi korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang. 20 korban itu lima di antaranya meninggal dunia dan 15 korban lainnya mengalami luka bakar," kata Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar melalui keterangannya. Senin (6/3/2023).

Baca juga: Kala Endang Temukan Jenazah Mertua Tertimbun Puing Usai Kebakaran Depo Pertamina Plumpang...

Dikatakan Al Muktabar, semua korban warga Banten saat ini masih dalam perawatan intensif dan identifikasi oleh tim medis di RS Polri Kramat Jati.

Untuk itu, Ia meminta seluruh masyarakat Banten untuk mendoakan kesembuhan semua korban dalam musibah tersebut, terutama warga Banten agar bisa cepat pulih.

"Ini adalah musibah yang tidak sama sekali kita kehendaki," ujar Al Muktabar.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten, lanjut Al Muktabar, sudah melakukan koordinasi dengan pihak Pertamina untuk percepatan kesembuhan pasien yang berasal dari Banten.

"Saat ini tim medis sedang bekerja dan kita akan tunggu hasilnya nanti, untuk selanjutnya kita akan mengambil langkah-langkah apa yang bisa kita lakukan kepada warga Banten tersebut," ujarnya.

Baca juga: Istri-Anak Meninggal dalam Kebakaran, Marsian Tak Ingin Lagi Tinggal Dekat Depo Pertamina Plumpang

Mantan Sekda Banten itu menambahkan, untuk biaya pengobatan para korban seluruhnya sudah ditanggung oleh Pertamina.

Namun, jika ada hal-hal lain yang dibutuhkan kontribusi dari Pemprov, akan dilakukan untuk memberikan bantuan kepada korban.

"Kami akan mengambil langkah-langkah yang perlu dilakukan dalam upaya memberikan perlindungan bagi warga Banten yang menjadi korban," tandas dia.