Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanjakan Jalan Silayur Semarang Banyak Lubang dan Minim Penerangan, Warga Ini Mengaku Nyaris Ditabrak Mobil

Kompas.com - 27/02/2023, 16:22 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Warga Ngaliyan, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) mengeluh banyaknya jalan berlubang di sekitar tanjakan Jalan Silayur Semarang.

Warga Ngaliyan, Adi Mungkas mengaku sering waswas ketika melalui Jalan Silayur terutama ketika hujan.

"Di sini banyak jalan berlubang tak kelihatan kalau hujan," jelasnya kepada Kompas.com, Senin (27/2/2023).

Dia mengaku hampir jatuh saat menghindari lubang di jalan tersebut. Kondisi jalan rusak itu semakin menghawatirkan ketika malam hari.

Baca juga: Viral, Foto Spanduk Protes Jalan Rusak di Sleman, Ada yang Bertuliskan Pacarnya Aja Butuh Diperhatikan, Masak Jalanya Tdk

"Penerangan dikit dan kondisi jalannya naik dan turun. Kalau tak segera diperbaiki bisa memakan korban. Saya saja hampir ditabrak mobil karena menghindari jalan berlubang," kata Adi.

Menanggapi hal itu, Kepala Bidang Bina Marga DPU Semarang Suryati mengatakan, curah hujan tinggi membuat banyak jalan rusak seperti di tanjakan Silayur.

"Di daerah situ sebenarnya sudah diperbaiki berkali-kali tapi yang rusak selalu berpindah-pindah,"jelasnya saat dikonfirmasi.

DPU Kota Semarang sudah menyiapkan 10 tim yang terdiri dari 6 orang setiap tim untuk bekerja memperbaiki jalan yang rusak di Kota Semarang.

"Itu tim sudah berjalan setiap hari. Jadi setiap hari memperbaiki jalan terus tak pernah berhenti," kata dia.

Laporan yang dia terima, kondisi jalan yang paling banyak diperbaiki merupakan Jalan Prof Hamka dan Jalan Silayur. Untuk total jalan yang rusak Suryati mengaku belum menghitung.

"Memang ada di beberapa titik dan kita akan selalu melakukan perbaikan," imbuhnya.

Untuk itu, dia berharap agar masyarakat bisa mengirim aduan jalan rusak melalui akun media sosial DPU Kota Semarang, Sapa Ita atau datang langsung ke Kantor DPU Kota Semarang.

"Setelah ada laporan kita akan lanjut tangani meski sebenarnya kita juga punya tim survei sendiri," ucap Suryati.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Regional
BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

Regional
Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Regional
2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

Regional
Aniaya 2 'Debt Collector', Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Aniaya 2 "Debt Collector", Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Regional
Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Regional
Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Regional
Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Regional
Tolak Kenaikan UKT, Ratusan Mahasiswa Unsoed Geruduk Rektorat

Tolak Kenaikan UKT, Ratusan Mahasiswa Unsoed Geruduk Rektorat

Regional
Tanggapan RSUD Ulin Banjarmasin Usai Dilaporkan atas Kasus Malapraktik

Tanggapan RSUD Ulin Banjarmasin Usai Dilaporkan atas Kasus Malapraktik

Regional
Soal Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat, Sandiaga Uno: Tak Akan Ada Tindak Lanjut

Soal Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat, Sandiaga Uno: Tak Akan Ada Tindak Lanjut

Regional
Perjuangan Reni Obati Putrinya Positif DBD hingga Meninggal Dunia, Panas Tinggi Capai 45 Derajat

Perjuangan Reni Obati Putrinya Positif DBD hingga Meninggal Dunia, Panas Tinggi Capai 45 Derajat

Regional
Kronologi Terbakarnya 4 Kapal Ikan di Cilacap, 1 ABK Tewas

Kronologi Terbakarnya 4 Kapal Ikan di Cilacap, 1 ABK Tewas

Regional
3 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Asyik Main Judi 'Online' di Warung Kopi

3 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Asyik Main Judi "Online" di Warung Kopi

Regional
Kronologi Suami di Demak Ajak Adik Bunuh Pria yang Lecehkan Istrinya

Kronologi Suami di Demak Ajak Adik Bunuh Pria yang Lecehkan Istrinya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com