Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Ubaidillah, Korban Laka Maut Cipali yang Kehilangan Istri dan Anak...

Kompas.com - 26/02/2023, 21:40 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
Krisiandi

Tim Redaksi

CIREBON, KOMPAS.com - Ubaidillah, masih terbaring di ruang perawatan Rumah Sakit Mitra Plumbon, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, pada Minggu (26/2/2023) siang.

Dia masih trauma setelah menjadi korban kecelakaan maut bus yang ditumpanginya dengan truk muatan beras yang terjadi di kilometer 186.200 Tol Cipali, Sabtu (25/2/2023) pagi.

Dalam peristiwa itu, Ubaidillah kehilangan istri dan seorang anaknya.

Ubaidillah menceritakan, sebelum kecelakaan maut itu, Bus Pariwisata Habibah Jaya Kencana bernomor polisi K 7031 OB dari arah Cilegon, Banten, ke Yogyakarta, sempat berhenti di rest area tol Cipali. Sebagian penumpang turun untuk istirahat dan ke kamar kecil.

"Itu terakhir kita ke rest area jam 02.00 WIB, sekitar 15 sampai 30 menit baru jalan lagi," kata Ubaidillah di ruang perawatan RS Mitra Plumbon, Minggu siang (26/2/2023)

Baca juga: Kecelakaan Maut di Tol Cipali, Bus Pariwisata Tabrak Truk Beras, 5 Orang Tewas

Setelah selesai dari rest area, Ubaidillah kembali duduk bersebelahan dengan anaknya yang tertidur. Sementara istri Ubaidillah duduk di bagian depan bersama anaknya yang lain.

Ubaidillah merasakan bus melaju cukup kencang. Dia merasa guncangan atau getaran keras saat bus melintas sekitar jembatan dan juga jalan yang tidak rata. Bahkan saudaranya yang duduk dekat sopir beberapa kali mengingatkan.

"Jadi sebelum kecelakaan, bus ini kalau ada jembatan, ada guncangan. Saya masih dengar jelas teteh saya bilang, 'Pak pelan-pelan bawa mobilnya, hati hati'," kata Ubaidillah mengulang pesan kakaknya kepada sopir bus.

Jasa Raharja mengunjungi Ubaidillah satu dari belasan korban laka maut Bus Pariwisata dan Truk beras di Cipali, saat terbaring di RS Mitra Plumbon, Minggu (26/2/2023). Jasa Raharja memberikan santunan kepada Ubaidillah dan seluruh korban meninggal dunia dan luka luka.MUHAMAD SYAHRI ROMDHON Jasa Raharja mengunjungi Ubaidillah satu dari belasan korban laka maut Bus Pariwisata dan Truk beras di Cipali, saat terbaring di RS Mitra Plumbon, Minggu (26/2/2023). Jasa Raharja memberikan santunan kepada Ubaidillah dan seluruh korban meninggal dunia dan luka luka.
Karena merasa lelah dan perjalanan yang masih jauh, Ubaidilah tertidur. Tak lama, ia kaget lantaran sudah berada di bawah kursi dengan muka penuh serpihan pecahan kaca dan beras.

"Prak, saya sudah di bawah di antara kursi, muka penuh pecahan kaca, dan ada beras. Perasaan bus ini enggak bawa beras, posisi gelap, orang-orang pada teriak, saya dengar anak saya teriak minta tolong ke saya, Pih tolong Pih," kata Ubaidillah dengan lirih.

Di saat kondisi mencekam itu, dia sudah tidak mendengar lagi suara istri dan anaknya yang duduk di barisan depan.

Lalu ia tak sanggup berkata-kata saat dikabari kedua orang yang dicintainya dinyatakan meninggal dunia dalam kecelakaan maut itu.

Direktur Rumah Sakit Mitra Plumbon, Herry Septijanto, menyampaikan, hingga Minggu siang, Ubaidillah bersama belasan penumpang masih dalam proses perawatan. Mereka sudah dipindahkan, yang sebelumnya di UGD, ke ruang perawatan.

Baca juga: Kondisi 5 Penumpang Selamat dalam Kecelakaan Maut di Tol Karanganyar, Alami Luka-luka hingga Jalani Perawatan di Rumah Sakit

"Sebagian besar mengalami trauma kepala, dada, perut, dan patah tulang di bagian kaki dan tangan," kata Herry yang ditemui usai menemui beberapa pasien penumpang kecelakaan maut.

Sebagian korban terkena benturan yang keras sehingga trauma di kepala. Akibatnya sejumlah korban masih merasa pusing, lemas, dan masih ada yang muntah-muntah.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pernah Viral karena Nasi Goreng, Ade Bhakti Akan Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P

Pernah Viral karena Nasi Goreng, Ade Bhakti Akan Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P

Regional
Awal Mula Rektor Unri Laporkan Mahasiswanya ke Polisi karena Kritik UKT hingga Laporan Dicabut

Awal Mula Rektor Unri Laporkan Mahasiswanya ke Polisi karena Kritik UKT hingga Laporan Dicabut

Regional
Sempat Dihentikan akibat Protes Kenaikan, Registrasi Mahasiswa Baru Unsoed Kembali Dibuka

Sempat Dihentikan akibat Protes Kenaikan, Registrasi Mahasiswa Baru Unsoed Kembali Dibuka

Regional
Bawa Bendara RMS Saat Nobar Timnas di Ambon, Anak di Bawah Umur Diamankan

Bawa Bendara RMS Saat Nobar Timnas di Ambon, Anak di Bawah Umur Diamankan

Regional
Cerita Bripka Leonardo, Polisi yang Ubah Mobil Pribadi Jadi Ambulans Gratis

Cerita Bripka Leonardo, Polisi yang Ubah Mobil Pribadi Jadi Ambulans Gratis

Regional
Kisah Relawan Tagana di Banten, Minim Fasilitas, Sering Pakai Uang Pribadi untuk Tugas

Kisah Relawan Tagana di Banten, Minim Fasilitas, Sering Pakai Uang Pribadi untuk Tugas

Regional
Soal Mutilasi di Ciamis, Apakah Orang dengan Gangguan Jiwa Berpotensi Melakukan Tindak Kejahatan?

Soal Mutilasi di Ciamis, Apakah Orang dengan Gangguan Jiwa Berpotensi Melakukan Tindak Kejahatan?

Regional
Sempat Laporkan Mahasiswanya ke Polisi, Rektor Unri: Tak Ada Maksud Mengkriminalisasi

Sempat Laporkan Mahasiswanya ke Polisi, Rektor Unri: Tak Ada Maksud Mengkriminalisasi

Regional
Punya 2 Profesi, Lurah di Prabumulih Jadi Bidan Diduga Malapraktik hingga Pasien Meninggal

Punya 2 Profesi, Lurah di Prabumulih Jadi Bidan Diduga Malapraktik hingga Pasien Meninggal

Regional
Tak Punya Bandara Internasional, Iklim Investasi di Jawa Tengah Dikhawatirkan Terganggu

Tak Punya Bandara Internasional, Iklim Investasi di Jawa Tengah Dikhawatirkan Terganggu

Regional
Bandara Lombok Siap Layani Pemberangkatan 13 Kloter Jemaah Haji 2024

Bandara Lombok Siap Layani Pemberangkatan 13 Kloter Jemaah Haji 2024

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Ibu di Riau Beri Racun Tikus ke Anak Tirinya gara-gara Sakit Hati Pada Ayah Korban

Ibu di Riau Beri Racun Tikus ke Anak Tirinya gara-gara Sakit Hati Pada Ayah Korban

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com