Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenazah 2 PMI Sempat Tertahan di Kupang akibat Jalan Trans Timor Tertutup Longsor

Kompas.com - 19/02/2023, 13:41 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Andi Hartik

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Jenazah dua Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Kabupaten Malaka dan Kabupaten Timor Tengah Selatan, tertahan di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Dua jenazah, masing-masing Oce Liu (31) dan Junia (2), itu tertahan akibat Jalan Trans Timor Kilometer 73, Desa Noelmina, Kecamatan Takari, Kabupaten Kupang, lumpuh total tertutup material longsor.

Pelaksana Harian Sub Koordinator Perlindungan dan Pemberdayaan Balai Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) NTT Suratmi Hamida mengatakan, kedua jenazah diterbangkan dari Malaysia dan tiba di Kupang pada Sabtu (18/2/2023).

Baca juga: Longsor Tutup Jalan Trans Timor, Penumpang Bus Jalan Kaki 1 Kilometer Cari Tumpangan Lain

Begitu tiba di Kupang, jenazah keduanya lalu dibawa menggunakan ambulans milik BP3MI dari Kota Kupang menuju rumah duka di Kabupaten Belu dan Kabupaten Malaka.

"Namun, saat tiba di lokasi longsoran, mobil ambulans yang membawa kedua jenazah tidak bisa melintas," ungkap Suratmi kepada Kompas.com, Minggu (19/2/2023).

Baca juga: Jalan Trans-Timor Kupang Tertimbun Longsor, Antrean Kendaraan hingga 1 Kilometer

Jenazah kedua PMI itu kemudian dibawa kembali ke Kupang dan disemayamkan sementara di Instalasi Pemulasaran Jenazah Rumah Sakit Umum WZ Johannes Kupang.

Kemudian, pada Sabtu malam keluarga jenazah atas nama Junia memutuskan untuk membawa pulang jenazah ke kampung halamannya di Desa Naimana, Kecamatan Malaka Tengah, Kabupaten Malaka. Jenazah itu diusung melintasi jalan alternatif menuju mobil pengangkut jenazah yang menunggu di seberang jalan yang terkena longsor.

"Tadi malam jenazah Junia dibawa pulang. Sampai di lokasi longsoran, jenazah dipikul menyusuri jalan alternatif dan ditunggu mobil penjemput di seberang jalan," ungkap Suratmi.

Informasi terakhir, kata dia, jenazah Junia sudah tiba di kampung halamannya pada Minggu pagi.

Sedangkan, jenazah Oce Liu, rencananya akan dibawa keluarganya ke kampung halamannya di Desa Fatumnasi, Kecamatan Neonbana, Kabupaten Timor Tengah Selatan, hari ini.

"Untuk jenazah Oce Liu, rencananya dibawa hari ini. Nanti sampai lokasi longsoran, baru estafet dengan mobil yang sudah disiapkan keluarga," kata Suratmi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kenang Peran Jenderal Gatot Subroto, Perjalanan Biksu Thudong 2024 Dimulai dari Semarang

Kenang Peran Jenderal Gatot Subroto, Perjalanan Biksu Thudong 2024 Dimulai dari Semarang

Regional
Mengintip Teror Pelemparan Batu Argo Muria di Semarang...

Mengintip Teror Pelemparan Batu Argo Muria di Semarang...

Regional
'Traffic Light' Simpang Canguk Magelang Mati, Tidak Ada Polisi, Pengendara Ngeri

"Traffic Light" Simpang Canguk Magelang Mati, Tidak Ada Polisi, Pengendara Ngeri

Regional
Bupati Nunukan Tanggapi Dugaan Pelecehan Pemohon KTP oleh Oknum ASN Disdukcapil

Bupati Nunukan Tanggapi Dugaan Pelecehan Pemohon KTP oleh Oknum ASN Disdukcapil

Regional
Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati dari Jalur Perseorangan Serahkan Syarat Dokumen ke KPU Manggarai Timur NTT

Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati dari Jalur Perseorangan Serahkan Syarat Dokumen ke KPU Manggarai Timur NTT

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Sosok Anggota KKB Pembunuh Danramil Aradide, Sering Diberi Sembako oleh Korban

Sosok Anggota KKB Pembunuh Danramil Aradide, Sering Diberi Sembako oleh Korban

Regional
Tak Ada Cagub yang Maju lewat Jalur Perseorangan di Babel

Tak Ada Cagub yang Maju lewat Jalur Perseorangan di Babel

Regional
Dugaan Korupsi Dana Hibah Yayasan Mujahidin Pontianak, Pj Bupati Kubu Raya Diperiksa Jaksa

Dugaan Korupsi Dana Hibah Yayasan Mujahidin Pontianak, Pj Bupati Kubu Raya Diperiksa Jaksa

Regional
Korban Banjir Bandang Agam Bertambah Jadi 20 Orang

Korban Banjir Bandang Agam Bertambah Jadi 20 Orang

Regional
KPU Sikka Terima Pendaftaran dari 2 Pasangan Bakal Calon Independen

KPU Sikka Terima Pendaftaran dari 2 Pasangan Bakal Calon Independen

Regional
Banjir Bandang Agam, Masa Tanggap Darurat Ditetapkan 15 Hari

Banjir Bandang Agam, Masa Tanggap Darurat Ditetapkan 15 Hari

Regional
Tangkap Ikan di Perbatasan RI-Australia Tanpa Dokumen, 13 Warga Ditangkap

Tangkap Ikan di Perbatasan RI-Australia Tanpa Dokumen, 13 Warga Ditangkap

Regional
Serahkan Formulir Pendaftaran Bacabup, Mantan Wabup Banyumas Berharap Dapat Rekomendasi PDI-P

Serahkan Formulir Pendaftaran Bacabup, Mantan Wabup Banyumas Berharap Dapat Rekomendasi PDI-P

Regional
Caleg Terpilih DPRD Dompu Dilaporkan atas Dugaan Ijazah Palsu

Caleg Terpilih DPRD Dompu Dilaporkan atas Dugaan Ijazah Palsu

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com